Rabu 19 Aug 2015 08:38 WIB

Bertemu Wasit 'Gol Tangan Tuhan', Maradona Hadiahkan Kaus

Diego Maradona
Foto: REUTERS/Alessandro Bianchi
Diego Maradona

REPUBLIKA.CO.ID,  TUNIS -- Diego Maradona mencium dan memeluk wasit yang mengesahkan golnya ke gawang Inggris yang dicetak pada Piala Dunia 1986, Ali Bennaceur. Legenda sepak bola Argentina ini kemudian menghadiahi Bennaceur seragam timnas Argentina yang telah ditandatanganinya ketika kedua orang itu bertemu di Tunisia pada pekan ini.

Gol Maradona pada perempat final melawan Inggris di Mexico City menimbulkan kehebohan. Sebab pria berpostur 165 cm ini mendorong bola melewati kiper Peter Shilton dengan menggunakan tangannya. Gol ini kemudian disebutnya sebagai 'Gol Tangan Tuhan'.

Wasit asal Tunisia Ali Bennaceur gagal melihat terjadinya handball dan mengesahkan gol itu sehingga mendapat protes keras dari para pemain Inggris. Ini memicu perdebatan sampai hari ini terkait penggunaan wasit dari negara-negara kecil pada pertandingan utama.

Kedua orang itu bertukar hadiah di depan kamera awak media ketika keduanya bertemu di Tunis pada Senin (17/8). Bennaceur memberikan foto dirinya, Maradona, dan Shilton, yang menjadi kapten Inggris, sebelum pertandingan di Stadion Azteca itu dimulai.

Sebagai gantinya, mantan wasit berusia 71 tahun itu menerima kaus Maradona yang bertuliskan, "Untuk Ali, sahabat abadi saya."

Pada wawancara di kemudian hari, Bennaceur menyalahkan asisten wasit asal Bulgaria Bogdan Dotchev yang gagal memperingatkanya ketika Maradona meninju bola melewati Shilton untuk membuat Argentina memimpin pertandingan dan kemudian menang dengan skor 2-1.

"Sebelum pertandingan, FIFA memberikan instruksi yang jelas kepada kami, Jika kolega Anda berada di tempat yang lebih baik daripada Anda, keputusannya harus diperhitungkan. Itulah yang saya lakukan: asisten saya tidak menaikkan benderanya," ucapnya kepada majalah sepak bola Prancis So Foot baru-baru ini.

 

sumber : Antara/Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement