REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- CEO PT Liga Indonesia, Joko Driyono mengatakan hingga kini penyelenggaraan kompetisi Indonesia Super Liga (ISL) belum mendapatkan izin dari kepolisian. Meskipun belum mendapatkan izin, PT Liga sampai saat ini masih terus berkordinasi.
“Proses permohonan perizinan telah disampaikan, namun hingga 30 Agustus 2015, izin dari kepolisian belum kami dapatkan. Proses masih terus berlangsung, menjalin koordinasi dan berinteraksi dengan semua pihak hingga izin pertandingan didapatkan,” kata Joko Driyono dikutip dari laman resmi PSSI, Selasa (1/9).
Sebelumnya Liga Indonesia telah merilis proyeksi waktu pelaksanaan Kompetisi Indonesia Super League 2015/2016 yang rencananya akan mulai bergulir pada pekan ketiga Oktober 2015. Beberapa tahapan pada fase persiapan jelang kompetisi telah dilakukan.
Penjelasan secara rinci terkait rangkaian jadwal kompetisi, dan beberapa program terobosan telah disampaikan saat PT Liga menggelar pertemuan dengan seluruh klub peserta ISL pada 12 Agustus 2015 lalu di Hotel JW Luwansa, Jakarta.
Satu hal penting dari pertemuan tersebut, PT Liga akan memberikan perkembangan informasi terkait kepastian kompetisi pada akhir Agustus 2015, khususnya terkait izin pertandingan dari kepolisian.