REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kekalahan 0-3 dari tuan rumah Bali United Pusam, menjadi pukulan telak bagi Persija Jakarta pada laga perdana Grup Grup C Turnamen Piala Presiden. Tak ingin kembali menelan pil pahit, pelatih Persija Rahmad Darmawan akan mengubah skema permainan saat meladeni Persita Tangerang di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar Bali, Kamis (3/9).
Saat ditaklukan Bali United Pusam dengan gelontoran tiga gol tanpa balas, Rahmad mengaku skema yang diterapkannya sangat berantakan. Tidak hanya itu, dia mengaku ada pemain yang bukan bermain di posisinya. Sehingga kekalahan besar wajar diterima tim berjuluk Macan Kemayoran tersebut.
"Kami sudah menyiapkan skema yang berbeda. Melawan Persita harus bangkit untuk meraih tiga poin," ungkap arsitek yang kerap disapa RD itu, Rabu (2/9).
Rahmad juga memberikan indikasi selain mengubah skema permainan, juga bakal melakukan perubahan susunan skuatnya karena ada beberapa pilar intinya yang tak bisa diturunkan. Penyerang anyar mereka, Mbida Messi terkendala Kartu Izin Tinggal Terbatas (KITAS).
Sementara Alan Aciar yang terkena sanksi satu pertandingan setelah menerima kartu merah dan diusir wasit saat dikalahkan Bali United Pusam.
Di sebutnya perubahan akan dilakukan pada sektor tengah dan belakang. RD berharap dengan perubahan skema dan susunan pemain, anak asuhnya tampil lebih agresif. Bagi dirinya tiga poin penuh wajib didapat untuk menjaga kans lolos ke babak delapan besar Piala Presiden.
RD juga meminta agar Bambang Pamungkas dan kawan-kawan tidak meremehkan Persita Tangerang, meski berasal dari Divisi Utama (DU). "Kami tidak memandang mereka (Persita) berada di level bawah. Tapi kami tetap optimis bisa bangkit dan raih hasil positif," tegas RD.
Prakiraan susunan pemain Persija Jakarta (4-4-2):
Andritany; Ismed Sofyan, Ambrizal, Vava Mario, Gunawan Dwi Cahyo; Novri Setiawan, Amarzukih, Ramdani Lestaluhu, Nur Iskandar; James Koko Lomell, Bambang Pamungkas.
Pelatih: Rahmad Darmawan