REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER—Di pekan jeda hiruk-pikuk Liga Primer Inggris, Pedro Rodriguez mulai berani buka suara terkait proses tranfernya ke Chelsea. Pedro yang jadi sorotan karena dianggap berbelok ke Chelsea meski kesepakatan hampir pasti terjadi bersama Manchester United (MU) meluruskan sejumlah hal.
Satu yang pemain 28 tahun ini bahas ialah tentang rekan Pedro selama di Barca yang kini bermain untuk MU, Victor Valdes. Valdes banyak diduga mempengaruhi Pedro agar tidak merapat ke MU karena menilai pelatih Iblis Merah Louis Van Gaal bertangan besi. Alih-alih akan mendaptkan jam bermain di MU, Pedro ditakut-takuti Valdes malah akan dijadikan cadangan oleh Si Tulip Besi.
Kepindahan Pedro ke Chelsea lantas dijadikan pembenaran atas desas-desus tersebut. Diyakini, keputusan Pedro untuk memilih the Blues ketimbang MU karena doktrin Valdes.
“Sebenarnya Valdes tak pernah mengatakan sesuatu yang buruk mengenai MU. Meski demikian, ia memang menceritakan kondisinya yang punya masalah dengan pelatih,” kata Pedro diutip dari Daily Mail, Jumat (4/9).
Pedro berujar, Valdes menceritakan pengalamannya sejak bergabung bersama MU. Valdes bercerita, MU memiliki kehangatan dan fans yang luar biasa. Tapi Pedro juga merasa simpati kepada Valdes yang saat ini statusnya dibekukan oleh Van Gaal. Dia pun berharap agar Van Gaal bisa bersikap adil kepada kompatritonya di Timnas Spanyol itu.
“Apa yang Valdes katakan tak ada pengaruhnya pada keputusan saya. Tapi saya rasa, Valdes harus mendapatkan keadilan di United,” ujar Pedro.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
