REPUBLIKA.CO.ID, BRUSSELS -- Playmaker AS Roma Radja Nainggolan menolak untuk menyebut salah satu rivalnya Juventus sedang mengalami penurunan kekuatan musim ini. Pada dua laga awal Serie A Italia, Juventus menelan dua kekalahan beruntun yaitu dari Udinese di Turin dan kalah dari Roma di Olympico.
Meski demikian, pemain timnas Belgia itu menyebut kondisi Bianconeri itu lebih karena banyaknya pemain baru yang masuk musim ini. Nainggolan menyebut sebentar lagi Juventus akan kembali menemukan ritme permainannya untuk bisa kembali bersaing di jalur menuju kampiun Serie A.
“Kami mendapat sukacita mengalahkan Bianconeri. The Old Lady lemah dari biasanya? Tidak, Juventus selalu Juventus, dan mereka akan kembali pada kaki mereka dalam waktu singkat,” kata Nainggolan, dikutip dari Football Italia, Ahad (6/9).
Seperti diketahui AS Roma saat ini berada di posisi ke tujuh dengan raihan 4 poin. Sementara Juventus sendiri masih terdampar di peringkat 17 karena belum meraih satupun angka musim ini. Banyak pengamat menilai Juventus mengalami degradasi kekuatan pasca ditinggalkan oleh pemain-pemain kunci seperti Andrea Pirlo, Carlos Teves dan Arturo Vidal.
Sementara untuk penggantinya seperti Paulo Dybala, Mario Mandzukic belum bisa memperlihatkan tajinya di dua laga awal Serie A. Sementara Sami Khedira yang diplot sebagai pengganti Pirlo saat ini belum bisa diturunkan karena masih berkutat dengan cedera semenjak dibeli dari Real Madrid.