REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Pemain bertahan Inter Milan Davide Santon mengatakan Giueseppe Meazza adalah rumahnya dan menargetkan kemenangan di Derby Della Madonnina. Pemain berusia 24 tahun tersebut dikabarkan akan meninggalkan Nerazzurri pada bursa transfer musim panas meski pada akhirnya memilih bertahan.
“Ini adalah rumah saya, saya sudah berada di Milan sejak saya berusia 14 tahun dan saya ingin menunjukkan bahwa saya benar-benar ingin tinggal di Inter untuk waktu yang lama,” kata pemain berkebangsaan Italia tersebut seperti dilansir Football Italia, Kamis (10/9).
Santon senang melihat pembelian Si Biru Hitam pada bursa transfer musim panas ini sekaligus memuji penampilan Stevan Jovetic. Meski banyak pemain yang datang dan mengancam posisinya, Santon memilih bertahan setelah melakukan diskusi bersama pelatih Roberto Mancini. Pemain berkebangsaan italia itu pun merasa yakin dirinya akan bisa menembus skuad tim nasional Italia.
“Aku tinggal di Inter berkat serangkaian diskusi saya dengan Mancini. Dia ingin saya bermain di lapangan dan saya sepenuhnya siap, jadi saya masih di sini,” tambah Santon.
Pemain yang musim lalu membela Newcastle United itu berambisi memenangkan pertandingan melawan Milan pada laga derby della madonnina dan menjaga kesempurnaan timnya yang telah memenangkan dua pertandingan awal mereka. Kemenangan tersebut menurutnya akan semakin menegaskan kebangkitan Inter Milan dan mmembantunya meraih scudetto musim ini.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
