REPUBLIKA.CO.ID,MILAN -- Pelatih yang cukup sukses mambawa AC Milan dan Timnas Italia Arrigo Sacchi mengatakan jika pertarungan sengit dalam Derby Della Madoninna akan berkutat di sektor tengah dan sisi sayap kedua tim.

Seperti dilansir Football Italia, Ahad (13/9) Sacchi berujara jika Derby spesial kota Milano ini sangat dini, pasalnya kedua tim masih mencari identitas gaya bermain yang cocok diterapkan.

"Partai dini. Keduanya belum temukan gaya bermain yang sesuai. Inter Milan memang terseok-seok di pra-musim, namun saat kompetisi Serie A digelar mereka justru menancapkan taring nya," paparnya saat di wawancara La Gazzeta dello Sport.

Roberto Mancini adalah otak sebenarnya di balik proyek Nerazzurri yang baru ini. Dirinya bermimpi bisa memimpin sebuah tim yang tampil kreatif dan menyerang. Tujuannya bukan tidak lain untuk menghibur para fans dengan gaya permainan sepakbola yang besar.

Sacchi menambahkan, meskipun Rossoneri tampil ngacir di pra-musim, Inter justru terlihat kuat kala memasuki awal-awal Liga Serie A 2015/16. Saat ini La Beneamata memiliki sedikit keuntungan. "Saya hanya berharap game ini akan menghibur, karena akan sulit menemukan gaya bermain klub besar yang bentrok di awal-awal kompetisi," sambung pelatih yang sukses menciptakan era The Dream Tim di Milan ini.

Jika dilihat di atas kertas Milan akan unggul di lini tengah, tetapi Inter lebih kuat di sisi-sisi, pakem 4-3-3 yang diperagakan Mancini sangat agresif.

Ikuti Whatsapp Channel Republika