REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Keinginan besar untuk menggelar babak semifinal di Palembang disampaikan oleh manajemen Sriwijaya FC. Manajer Sriwijaya FC, Robert Heri, sangat menaruh harapan persoalan asap yang kini sedang menjadi persoalan di daerahnya bisa segera teratasi.
"Kami harap kabut asap segera hilang. Kami juga ingin memberikan hiburan langsung untuk masyarakat Palembang terutama suporter Laskar Wong Kito," kata Heri di Jakarta, Rabu (30/9).
Sebagaimana diketahui dalam laga babak semifinal Piala Presiden, Sriwijaya FC bertemu dengan Arema Cronus Malang. Pertandingan pertama akan digelar di Stadion Kanjuruhan pada Sabtu (3/10). Sepekan berikutnya baru giliran Sriwijaya FC menghajatnya di Stadion Jakabaring, Palembang pada Ahad (11/10).
Heri mengatakan jika persoalan asap ini tetap menjadi masalah maka pihaknya akan mencari tempat alternatif untuk menggelar laga kandang. ''Kami sangat berharap, masalah asap bisa dituntaskan,'' ujarnya.
Terkait laga melawan Arema, Heri menyatakan laga tersebut layaknya sebuah de javu. Tapi ia tak ingin hasil kekalahan dalam dua laga sebelumnya bisa kembali terulang saat bertemu di semifinal Piala Presiden.
Menurutnya modal dua kali pertemuan dengan Arema Cronus di tahun ini memiliki sisi positifnya, yaitu dapat mengantongi kelemahan dan kekuatan Singo Edan. ''Kami optimistis dapat memberikan perlawanan sengit dan menumbangkan Singo Edan di babak semifinal nanti.''
| Pos | Team | Main | Menang | Seri | Kalah | Gol | -/+ | Poin |
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| 1 |
Persebaya Surabaya
|
7 | 5 | 2 | 0 | 7 | 5 | 17 |
| 2 |
Pusamania Borneo
|
7 | 4 | 3 | 0 | 10 | 7 | 15 |
| 3 |
Bali United
|
7 | 4 | 2 | 1 | 12 | 6 | 14 |
| 4 |
Persib Bandung
|
7 | 3 | 4 | 0 | 13 | 6 | 13 |
| 5 |
PSM Makassar
|
7 | 3 | 3 | 1 | 9 | 5 | 12 |
Ikuti Whatsapp Channel Republika