REPUBLIKA.CO.ID, BEOGRAD -- Portugal menutup kiprah dalam kualifikasi Grup I Piala Eropa 2016 dengan kemenangan. Tampil pada laga terakhir melawan Serbia, skuat asuhan Fernando Santos ditahan imbang 1-1 di Stadion Partizana, Beograd, Sabtu (11/10).
Hasil ini membuat Portugal menegaskan statusnya sebagai juara Grup I dengan nilai 21, hasil tujuh kemenangan dan sekali kalah. Catatan ini sekaligus membuktikan tangan dingin Santos yang mempersembahkan rekor 100 persen dalam kualifikasi Piala Eropa 2016 semenjak menggantikan posisi Paulo Bento dari kursi pelatih.
Adapun Serbia tetap berada pada posisi keempat atau kedua terbawah dengan nilai empat
Portugal yang tak diperkuat Cristiano Ronaldo unggul cepat pada menit kelima lewat Luis Nani. Gol berawal dari sebuah serangan cepat Portugal dari bawah. Striker Danny yang menguasai bola berhasil melewati penjagaan bek Serbia sebelum melepaskan tendangan mendatar.
Bola masih bisa ditahan kiper Vladimir Stojkovic, tapi bola terpental terlalu jauh. Nani yang tak menyiakan kesempatan menyambut bola dan meneruskannya ke gawang kosong.
Ini menjadi satu-satunya gol ada paruh pertama meskipun Serbia mendominasi laga. Tim tuan rumah lebih banyak menguasai bola hingga sekitar 70 persen dan mengurung pertahanan Portugal, namun tak mampu mencetak gol.
Gol untuk tuan rumah baru tercipta pada menit ke-65 lewat Zoran Tosic. Berawal dari Aleksandar Kolarov yang lolos di sisi kanan pertahanan Portugal, bek Manchester City ini melepaskan umpan tarik ke kotak penalti. Tosic yang berada dalam posisi bebas dengan mudah menaklukkan kiper Portugal Rui Patricio.
Namun gol ini tak bertahan lama. Joao Moutinho kembali membawa Portugal unggul pada menit ke-78. Proses terciptanya gol mirip dengan gol Serbia. Bedanya, Moutinho melepaskan tembakan jarak jauh dari luar kotak penalti saat menerima umpan tarik Eliseu. Bola sepakannya tak berhasil diadang Stojkovic.
Serbia kesulitan mengejar setelah Kolarov terkena kartu kuning kedua dan harus meninggalkan lapangan pada menit ke-79. Situasi main sulit setelah Nemanja Matic juga mendapatkan kartu merah pada menit ke-81.
Bermain dengan sembilan orang membuat Serbia tak bisa memberikan ancaman berbahaya kepada tamunya dan kembali menelan kekalahan kelima dalam kiprahnya selama kualifikasi.