Senin 12 Oct 2015 06:50 WIB

Loew: Jerman akan Temukan Kembali Insting Membunuhnya

Red: M Akbar
Joachim Loew
Foto:

REPUBLIKA.CO.ID, BERLIN -- Jerman akan menemukan kembali insting mencetak golnya untuk Piala Eropa tahun depan. Hal tersebut disampaikan pelatih Joachim Loew setelah timnya bersusah payah untuk menang 2-1 atas Georgia pada Senin (12/10) dini hari WIB guna mengamankan tempat mereka pada turnamen di Prancis.

Sang juara dunia menyia-nyiakan banyak peluang, seperti yang mereka lakukan saat kalah 0-1 dari Irlandia pada Kamis, dan harus menunggu sampai menit ke-79 untuk Max Kruse mencetak gol penentu kemenangan dan memastikan tiket ke turnamen di Prancis setelah memuncaki klasemen Grup D.

"Kami tahu bahwa bukan ini yang diminta dari kami. Bukan cara kami beroperasi di depan gawang saat ini. Kami menyulitkan diri sendiri," kata Loew kepada para pewarta.

"Kami menyanyikan lagu yang sama seperti saat melawan Irlandia. Tiga, empat kesempatan bagus pada awal dan kemudian kesalahan-kesalahan mulai dilakukan," ucapnya. "Pertama-tama, kami puas dengan kelolosan ini namun tidak puas dengan dua pertandingan terakhir kami. Ini bukan standar kami. Kami memiliki pekerjaan di depan kami."

Tuan rumah semestinya unggul melalui satu dari tiga peluang yang jatuh kepada Marco Reus pada fase awal pertandingan, namun gelandang serang itu gagal mencetak gol seperti yang dilakukan sejumlah rekan setimnya pada babak pertama yang berjalan berat sebelah di mana Jerman memiliki lebih dari selusin peluang.

"Marco biasanya tidak menyia-nyiakannya, namun hari ini ia memiliki tiga peluang bagus di awal pertandingan," kata Loew. "Ia memiliki kualitas namun malam ini kami tidak memperlihatkan bahwa kami memaksimalkan peluang-peluang kami."

Sang pelatih Jerman, yang kembali memilih tidak memainkan sosok penyerang alami, meyakini pemusatan latihan pra-turnamen yang panjang akan memperbaiki penyelesaian mereka.

"Kami perlu melakukannya lebih banyak lagi namun tim memiliki kualitas," ucapnya. "Jika kami memiliki tiga-empat pekan pemusatan latihan (sebelum turnamen) maka tim dapat meningkatkan level hal itu."

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement