REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER — Pelatih legendaris Manchester United Sir Alex Ferguson khawatir dengan klub-klub Liga Primer Inggris saat ini. Ia menilai mereka tak memberi cukup banyak kesempatan kepada pemain muda untuk bermain di pertandingan besar.
Ferguson terkenal karena mengembangkan pemain muda berbakat dan terbukti selama dua dekade kepelatihannya. Dia bertanggung jawab untuk memelihara Class of 92 , yaitu sekelompok pemain yang menjadi landasan MU pada pertengahan tahun 90-an hingga 2013.
Ryan Giggs, David Beckham, Paul Scholes, Nicky Butt, Gary Neville, dan Phil Neville membuat lebih dari 3250 penampilan untuk kub. Masing-masing pemain memenangkan setidaknya 10 penghargaan selama waktu mereka di Old Trafford.
Meski Danny Welbeck dan Tom Cleverley pindah sejak Fergie pensiun, ia bersikeras The Red Devils merupakan pengecualian sebagai klub yang konsisten memberikan kesempatan kepada bakat-bakat muda.
“Semua berlaku untuk setiap klub selain MU. Karena dalam sejarah MU sejak era Matt Busby hingga saya, itu benar-benar menjadi landasan klub, poin terkuat,” ujar Fergie pada ESPN, seperti dikutip Mirror, Kamis (15/10).
Ia menegaskan MU akan selalu kuat dalam membawa pemain muda ke dalam tim.
| Pos | Team | Main | Menang | Seri | Kalah | Gol | -/+ | Poin |
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| 1 |
Manchester City
|
5 | 4 | 1 | 0 | 13 | 8 | 13 |
| 2 |
Liverpool
|
5 | 4 | 0 | 1 | 10 | 9 | 12 |
| 3 |
Aston Villa
|
5 | 4 | 0 | 1 | 10 | 3 | 12 |
| 4 |
Arsenal
|
5 | 3 | 2 | 0 | 8 | 5 | 11 |
| 5 |
Chelsea
|
5 | 3 | 1 | 1 | 11 | 6 | 10 |
Ikuti Whatsapp Channel Republika