REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Bobotoh yang akan menonton klub favoritnya Persib Bandung melawan Sriwijaya FC di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), banyak yang kebingungan. Karena alat transportasi yang akan membawa mereka dari Bandung ke Jakarta terbatas. Jadi, belum semua bobotoh bisa terangkut menuju Jakarta.
"Ya, banyak bobotoh yang kebingungan. Kami, di sini menyediakan tiket dan bus tapi alat transportasi yang susah," kata salah seorang Penanggung Jawab Keberangkatan Bobotoh, Yedi Black di Stadion Persib, Jumat (16/10).
Berdasarkan pantauan Republika.co.id, ratusan bobotoh tampak kebingungan di depan Stadion Persib. Karena, panitia masih memiliki kuota tiket namun tak bisa menjual tiket tersebut sebelum ada kepastian ada kendaraan yang bisa mengangkut mereka ke Jakarta.
Menurut Yedi, pihaknya sudah menyiapkan 120 bis untuk bobotoh. Mereka, sudah pasti bisa pergi. Kapasitas setiap bus, sebanyak 50 orang. "Ya, sekitar 6.000 bobotoh yang sudah pasti pergi. Mereka, akan menempati tribun timur dan utara," katanya.
Menurut Yedi, sebenarnya kuota tiket masih ada. Namun, tak bisa dikeluarkan sebelum ada kepastian bobotoh itu pergi akan menggunakan armada apa. "Di GBK sendiri, mereka nyediain tiket box 15 ribu lembar," katanya.
Yedi mengatakan, bobotoh susah mencari kendaraan tersebut karena banyak pengusaha bus yang ketakutan. Bahkan, untuk mendapatkan 120 bus, ia harus bertemu dulu dengan Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil. "Ya yang ada cuma 120 bus, cuma ini. Jadi bobotoh kebingungan armadanya," katanya.