REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Kapolresta Bekasi Kombes Pol Awal Chaerudin berjanji mengamankan Bobotoh Persib Bandung yang akan mendukung timnya pada final Piala Presiden melawan Sriwijaya FC di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Ahad (18/10).
Awal mengatakan sudah bekerja sama dengan unsur terkait dalam mengamankan jalur yang akan dilewati oleh suporter Persib dari Jawa Barat yang diperkirakan mencapai ribuan orang.
Sebanyak 868 personil akan dikerahkan di 33 titik yang disebar di jalan tol, Pantura, jalur Kalimalang dan di stasiun-stasiun kereta.
"Ada 33 titik di jalan tol yang kita amankan, termasuk jembatan-jembatan penyeberangan orang dan kendaraan yang melintas di jalan tol. Termasuk rest area yang ada di sepanjang jalur keberangkatan ke Jakarta dan kembali ke Bandung," kata Awal dalam deklarasi damai Jakmania dan Bobotoh Persib, Jumat (16/10).
Awal menjelaskan, dari 33 titik tersebut personel keamanan akan lebih banyak dikerahkan di titik rest area daripada jembatan penyeberangan. Selain pengamanan dari Polresta Bekasi, untuk antisipasi adanya kericuhanBobotoh juga akan dikawal oleh aparat dari Polda Jabar.
"Kami bekerja sama dengan Polda Jabar juga. Dari Polda Jabar mengatakan bahwa sekian banyak akan dikawal oleh aparat dari Polda Jabar. Resminya berapa bus masih menunggu informasi dari Polda Jabar," kata Awal.
Dalam acara ini Panglima Viking Bekasi Andre menuturkan diperkirakan pada hari H ada sebanyak 1.500 anggotanya yang akan bergerak menuju Jakarta.
"Ada 1.500 Viking Bekasi, yang dari Jabar sisanya tidak terdeteksi," ungkap Andre pada Republika.co.id.
Titik kumpul untuk semua suporter tersebut, kata Andre, ada dua di Kabupaten Bekasi dan satu di Kota Bekasi.
" Kalau di Kabupaten di Deltamas dan lampu merah Cibitung, sedangkan di Kota Bekasi di Rawa Panjang. Semua korwil di daerah masuk ke tiga titik itu," tutur Andre.