REPUBLIKA.CO.ID, JAKARAT -- Jelang final Piala Presiden melawan pelatih Persib Bandung, Djajang Nurjaman menyatakan selain memiliki pelatih sarat pengalaman, Sriwijaya juga mempunyai beberapa pemain kunci yang harus diwaspadai. Selain dua pemain asal Papua, Patrich Wanggai dan Titus Bonai, mantan anak asuhnya Asri Akbar juga patut mendapat perhatian lebih dari para pemain Persib.
Menurutnya jika ketiga pemain tersebut dibiarkan leluasa sangat membahayakn Maung Bandung. Hal ini disampaikannya saat melakoni sesi latihan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Sabtu (17/10).
Berikut alasan Djanur menaruh perhatian besar kepada ketiga pemain Sriwijaya tersebut:
1. Titus Bonai
Pemain yang biasa disapa Tibo ini memiliki kecepatan, kekuatan dan akselerasi yang mampu merepotkan lini pertahanan lawan. Tidak hanya itu, umpan-umpan matangnya juga kerap memajakan para penyerang Laskar Wong Kito untuk menjebol jala lawan. Tidak jarang mantan pemain Persipura Jayapura itu melakukan tembakkan langsung ke arah gawang, mengingat akurasi sepakannya cukup akurat.
Selain itu, Tibo juga memiliki kemampuan nonteknis. Kepribadian yang tenang dan percaya diri menjadi kekuatan tersendiri bagi Sriwijaya FC. Pemain berusia 27 tahun dapat memenangkan ketegangan dan memotivasi para pemain Sriwijaya FC. Bahkan dia juga mampu membangkitkan semangat rekan-rekannya saat tim tertinggal dari lawannya. Maka tak heran jika dia didapuk menjadi kapten Laskar Wong Kito.