REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Laga final Piala Presiden mempertemukan Persib dan Sriwijaya FC di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada Ahad (17/10) malam WIB. Ribuan pendukung kedua tim meramaikan SUGBK, namun sayangnya aksi buang sampah sembarangan kembali terjadi.
Dari pantauan republika, para pendukung Persib atau pun Sriwijaya FC yang memadati SUGBK banyak yang membuang sampah seenaknya. Tak pelak, sampah sisa makanan sekaligus bungkusnya bertebaran di areal kompleks SUGBK.
Salah satu pendukung Persib, Dani Firmansyah mengaku tidak sengaja membuang sampah ketika ditanyai oleh Republika.co.id. "Ini saya tidak sengaja kok, nanti abis pertandingan kita pungut,"ujarnya.
Akibat melubernya sampah, areal SUGBK menjadi terlihat tidak bersih. Belum lagi, jumlah petugas kebersihan yang resmi bekerja pada laga final ini nampak tidak sebanding dengan sampah yang ada. Beruntung, ada sejumlah pemulung yang hadir di SUGBK.
Kehadiran mereka turut membantu membersihkan SUGBK, meski mereka hanya mengambil sampah yang bernilai rupiah. Salah satunya, Yayan, pria yang mengaku datang dari kawasan manggarai itu merasa perhelatan final ini membawa berkah baginya. "Ini kan lumayan ada sampah plastik yang bisa dijual," ujarnya.
Sebelumnya, Walikota Bandung, Ridwan Kamil telah menjanjikan bahwa suporter Persib tidak akan membuat kotor SUGBK. Ia menyatakan akan melakukan aksi gerakan pungut sampah usai pertandingan.