Selasa 20 Oct 2015 19:45 WIB

Maruarar Sirait: Piala Presiden Wujud Gotong Royong

Ketua Steering Committe Piala Presiden 2015 Maruarar Sirait (tengah) berbincang dengan Kapten Tim Sriwijaya FC Titus Bonai (kanan) dan Kapten Tim Persib Bandung Atep (kiri) jelang Final Piala Presiden 2015 di Jakarta, Sabtu (17/10).  (Antara/Wahyu Putro)
Ketua Steering Committe Piala Presiden 2015 Maruarar Sirait (tengah) berbincang dengan Kapten Tim Sriwijaya FC Titus Bonai (kanan) dan Kapten Tim Persib Bandung Atep (kiri) jelang Final Piala Presiden 2015 di Jakarta, Sabtu (17/10). (Antara/Wahyu Putro)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA  -- Ketua Steering Comittee (SC) Piala Presiden 2015, Maruarar Sirait mengatakan, Piala Presiden merupakan wujud gotong royong dari berbagai unsur pemilik klub, manajer klub, wasit, pemain dan masyarakat sehingga berjalan dengan sukses dan membanggakan. 

"Turnamen sepak bola ini mendapat pujian dari banyak kalangan. Bahkan pujian datang langsung dari Presiden Joko Widodo," kata Maruarar saat dihubungi pers di Jakarta, Selasa (20/10). 

Maruarar menegaskan sukses Piala Presiden 2015  bukan karena andil satu atau dua orang, tetapi merupakan wujud nyata dari gotong royong, yang merupakan ‎intisari dari Pancasila. "Tidak ada superman. Yang ada adalah super tim. Ini merupakan kerja tim yang saling bahu membahu dan bekerja sama," katanya. 

Menurutnya, dengan kerja semua pihak, maka tujuan dari Piala Presiden sebagaimana amanah dari Presiden Joko Widodo tercapai. Amanah itu, pertama, adalah agar permainan berlangsung fair, dengan wasit yang tegas dan adil, serta tanpa pengaturan skor.

Kedua, ‎pertandingan digelar secara terbuka dan transparan, dan ini juga dilakukan serius dengan melibatkan lembaga auditor terpercaya, "Price Waterhouse Coopers (PWC)". Ketiga, pertandingan digelar untuk melahirkan pretasi olahraga yang semakin baik dan berkualitas. 

Kempat, pertandingan digelar untuk menjadi hiburan rakyat, dan ini terbukti dengan antusiasme publik secara langsung di lapangan maupun rating televisi yang meningkat tajam. Kelima, menjadikan pertandingan sebagai media untuk menggerakkan ekonomi kerakyatan, dan ini berhasil dengan respons para pedagang dan UMKM saat pertandingan berlangsung. 

Maruarar mengucapkan terima kasih kepada Panglima TNI Gatot Nurmatyo, Pangdam Jaya dan Pangdam Siliwangi. Dia juga mengucapkan‎ terima kasih kepada Kapolri Jenderal Pol Badrodin Haiti, Kapolda Metro Jaya dan Kapolda Jabar. Dengan dukungan TNI dan Polri setiap pertandingan berjalan dengan aman lancar dan tertib. 

Dia juga mengucapkan terima kasih kepada Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrowi, Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama, Gubernur Jabar Ahmad Heryawan, Gubernur Sumsel Alex Noerdin, Walikota Bandung Ridwan Kamil, pengusaha Erick Thohir, pihak Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI), La Nyalla Mattalitti dan Nirwan Bakrie, serta para pecinta olahraga sepak bola secara umum.

Maruarar juga mengucapkan terima kasih kepada para manajer klub, semua pemain, serta para pendukung klub. Dia mengucapkan terima kasih kepada Bobotoh, The Jakmania, pendukung Sriwijaya FC, serta para pendukung semua klub yang bersikap sportif dan berjiwa besar.

 

Klasemen Liga 1 2024/2025
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Pusamania Borneo Pusamania Borneo 10 6 3 1 16 10 21
2 Persebaya Surabaya Persebaya Surabaya 10 6 3 1 9 4 21
3 Persib Bandung Persib Bandung 10 5 5 0 18 10 20
4 Bali United Bali United 10 6 2 2 16 8 20
5 Persija Persija 10 5 3 2 15 6 18
sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement