REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Meski sepupunya menjadi salah satu korban serangan teror di Stade de France, Paris, gelandang Marseille Lassana Diarra akan tetap membela Timnas Prancis saat berlaga melawan Inggris pada Selasa (17/11).
Diarra akan menentang aksi teror tersebut dengan tetap tampil dalam laga lanjutan play off kualifikasi Piala Eropa 2016. Pemain berusia 30 tahun ini menolak kesempatan untuk menarik diri dari pertandingan Wembley.
Diarra akan tampil ditemani striker Atletico Madrid Antoine Griezmann, yang adiknya lolos dari tragedi yang telah menewaskan sekitar 129 orang tersebut. Diarra menyerukan persatuan dalam menghadapi apa yang ia sebut masa paling gelap negaranya.
"Dalam iklim teror ini, penting bagi kita semua yang mewakili negara dan keragamannya untuk tetap bersatu melawan horor yang tidak memiliki warna, tidak ada agama. Bersatu bersama untuk cinta, hormat dan damai," kata Diarra seperti dilansir dari The Mirror, Senin (16/11).
Saat serangan terjadi Griezmann tengah tampil menghadapi Jerman bersama Diarra di Stade de France. Saudara perempuan Griezmann mampu keluar dengan selamat dari Bataclan Theatre.