REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA- Bek Barcelona Gerard Pique menertawakan klub rival Real Madrid yang sedang ditimpa masalah akibat menurunkan pemain sayap Denis Cheryshev di Copa Del Rey. Cheryshev yang mencetak satu gol pada laga itu dipermasalahkan karena dianggap masih dalam masa hukuman.
Pemain asal Rusia ini menerima tiga kartu kuning musim lalu saat masih membela Villarreal. Ia terkena larangan bermain dan semestinya tidak diturunkan saat Madrid membekap Cadiz 3-1 dalam laga tengah pekan ini.
“Saya seperti sedang menonton stand-up komedi. Saya melihatnya lucu,” kata Pique, dikutip dari Marca, Jumat (4/12).
Walau begitu, pasangan penyayi Shakira itu menginginkan masalah yang menimpa Madrid dan Cheryshev segera bisa selesai. Supaya klub dan pemain bisa secepatnya kembali konsentrasi kepada kompetisi.
“Saya berharap masalah ini diselesaikan segera,” ujar Pique.
(Baca juga: Presiden Madrid Sebut Hukuman Cheryshev Harusnya Sudah Dihapus)
Pique belakangan ini adalah sosok yang tak disukai oleh suporter Madrid. Pada akhir musim lalu, Pique dinilai tidak punya respek sebagai rival. Karena ketika ia marayakan treble winner yang diraih El Barca, Pique kedapatan mencibir Real Madrid yang puasa gelar.
Kebencian Madridistas merembet hingga ke timnas Spanyol. Pique mendapatkan siulan saat bermain. Rasa dongkol Madridistas tampaknya makin menjadi setelah dua pekan lalu, Pique bersama Los Azulgrana baru saja menghancurkan Madrid 4-0 pada laga el Clasico di Santiago Bernabeu.
(Baca berita-berita tentang Cherysev di sini)