REPUBLIKA.CO.ID,MAKASSAR -- Direktur Klub PSM Sumirlan mengaku lega karena Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) merestui turnamen jangka panjang yang akan digelar PT Liga Indonesia. Ia mengatakan turnamen yang direncanakan dimulai pada Maret 2016 ini tinggal menunggu perkembangan ke depan.
Pihaknya juga yakin PT Liga segera mengirim surat ke BOPI untuk diberikan izin dalam menjalankan turnamen.
Manajemen PSM Makasar sejak awal meminta kejelasan soal turnamen yang merupakan pengganti kompetisi Indonesia Super League (ISL) yang belum bisa dilaksanakan karena masih terkendala sanksi FIFA.
"Turnamen ini memang harus jelas karena dilakukan home-away yang tentunya kebutuhan klub harus diketahui. Nanti tanggal 15 Januari baru ada pertemuan klub dan PT Liga," ujarnya, Senin (28/12).
Sebelumnya, Direktur PT Liga Indonesia Joko Driyono mengatakan turnamen atau kompetisi tidak resmi ini sebagai respons dari pembekuan PSSI oleh FIFA yang belum dicabut.
Ia menjelaskan, setelah menyelesaikan tahap akhir maka selanjutnya menggelar rapat bersama seluruh klub untuk membahas lebih jauh tentang rencana pelaksanaan turnamen tersebut.
"Sampai akhir tahun per pekan pertama Januari 2016 merupakan finalisasi tahap akhir perencanaan. Turnamen jangka panjang ini sebagai pengganti kompetisi yang belum bisa digelar," katanya.