REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Manajemen PSM Makassar memutuskan timnya tidak akan mengikuti dua turnamen yang dijadwalkan berlangsung Februari, yakni Piala Gubernur Kaltim dan Piala Marahalim.
Media Officer PSM Ramli Manong mengatakan pihaknya saat ini memang hanya fokus untuk persiapan tampil di Indonesia Super Turnamen (IST) yang digagas PT Liga Indonesia dan Sulsel Super League (SSL) yang digagas Forum Bersama (Forbes) wartawan olah raga Makassar bersama Semen Bosowa pada Januari 2016.
"Dua turnamen di Kaltim itu bagus. Hanya, kami tidak ingin membagi kosentrasi yang justru membuat tim tidak maksimal. Makanya kami putuskan untuk tidak ambil bagian pada dua turnamen ini," kata dia di Makassar, Senin (4/1).
PSM fokus mempersiapkan tim senior di turnamen independen atau IST. Sementara untuk tim PSM U-21 akan tampil di turnamen SSL yang akan dilaksanakan di Lapangan Karebosi Makassar 15 Januari -3 Maret 2016.
Ia menjelaskan, tampil dalam dua turnamen dengan jangka waktu yang hampir bersamaan merupakan sesuatu yang riskan. Maka untuk mengantisipasi kemungkinan yang terburuk maka diputuskan untuk memprioritaskan berlaga di turnamen SSL U-21.
Pihaknya juga mengaku tidak ingin setengah-setengah saat tampil di IST ataupun turnamen SSL U-21. Sebab jika hasilnya kurang maksimal tentu kita juga yang akan menjadi sasaran kritik. Makanya untuk saat ini PSM lebih fokus tampil pada turnamen IST dan SSL U-21.
"Kami memang lebih mempriioritaskan turnamen yang sifatnya jangka panjang. Kami juga berharap pada pertemuan dengan PT Liga Indonesia nanti sudah mendapatkan kepastian," ujarnya.