REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Pada El Clasico 2003 silam, Luis Enrique yang masih bermain sebagai gelandang Barcelona berseteru di lapangan dengan pemain Real Madrid Zinedine Zidane.Sama-sama beroperasi di lapangan tengah membuat keduanya kerap terlibat aduk fisik untuk memperebutkan bola.
Ada satu momen setelah terlibat adu mulut, Enrique memegang tenggorokan Zidane. Zidane pun membalas dengan beberapa kata ancaman sambil menunjuk wajah Enrique.
Tapi, saat ditanya oleh sejumlah wartawan di Spanyol, Enrique yang kini melatih Barcelona sudah tak ingat peristiwa tersebut. Sebab, kata dia perseteruan di lapangan adalah hal biasa bagi semua pemain.
Di luar lapangan kata Enrique, dia tak punya masalah apapun dengan Zidane.
Kini, Enrique dan Zidane dipastikan akan bersaing karena keduanya sama-sama berstatus pelatih dua tim terkuat di daratan Spanyol. Enrique sudah melatih Barca sejak awal musim lalu. Sedangkan Zidane baru saja dipercaya melatih Madrid sejak awal pekan ini.
“Saya tak ingat lagi peristiwa itu (perseteruan dengan Zidane). Itu biasa di lapangan. Sekarang, saya akan sangat menghormati Zidane sebagai kolega, sesama pelatih,” kata Enrique, dikutip dari Four Four Two, Rabu (6/1).
Zidane dan Enrique akan aduk taktik di El Clasico jilid dua di musim ini. Momen tersebut akan tersaji pada 3 April mendatang saat giliran Los Azulgrana menjamu El Merengues di Camp Nou.
(Baca juga: Benitez: Terima Kasih Madrid)
Ikuti Whatsapp Channel Republika
