Jumat 15 Jan 2016 17:13 WIB

Madridista Desak Florentino Perez Mundur sebagai Presiden Real Madrid

Rep: Bambang Noroyono / Red: M Akbar
Madridistas di memenuhi markas Real Madrid, Stadion Santiago Bernabeu
Foto: Madridista for Real Madrid
Madridistas di memenuhi markas Real Madrid, Stadion Santiago Bernabeu

REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Madridista, julukan fans Real Madrid, mendukung sikap federasi sepak bola dunia (FIFA) yang telah memberi sanksi larangan transfer pemain kepada klub tersebut.

Madridista menyalahkan presiden klub Florentino Perez sebagai biang keladi yang membuat sanksi FIFA itu jatuh kepada Madrid. Mereka juga mendesak agar sang presiden segera mundur dari jabatannya.

Harian Marca, mengabarkan, ragam spanduk menanggapi sanksi mulai betebaran di wilayah ibu kota Spanyol. Isinya banyak yang mengecam pemimpin klub tersebut.

"Satu spanduk bertuliskan: 'Disanksi? Bagaimanan anda (Florentino Perez) bisa memperbaiki'," demikian laporan harian tersebut seperti dilansir Triball Football, Jumat (15/1).

Dalam laporan tersebut disampaikan terdapat juga sebuah spanduk besar yang digantung di dekat Stadion Bernabeu dengan nada sinis. "Dahulu kami (Real Madrid) dikagumi. Sekarang kami terkenal konyol. Florentino harus mundur," tulis para Madridistas.

FIFA memberikan sanksi berat terhadap Real Madrid dan Atletico Madrid berupa larangan mendatangkan pemain baru selama dua musim. Hukuman itu jatuh menyusul tuduhan REEF soal rekrutmen pemain di bawah 18 tahun dari luar Spanyol.

Keputusan FIFA itu memang dibanding oleh duo Madrid ke Arbitrase Internasional Keolahragaan (CAS). Namun diperkirakan, banding duo Madrid tersebut sulit membuat FIFA dan REEF mencabut sanksi.

Rival utama Real Madrid di La Liga, Barcelona pernah mengalami situasi serupa pada musim lalu. Hasilnya pun sama. Sanksi tetap berlaku dengan larangan bagi klub pelanggar aturan untuk mendatangkan pemain baru selama sanksi berlaku.

Namun berbeda dengan Barcelona, bagi duo Madrid sanksi FIFA kali ini berat. Terutama bagi Real Madrid yang sejak 2011/12, miskin prestasi. Meski memiliki sejumlah pemain bintang, namun tim berjuluk si Putih itu tak mampu mengimbangi dominasi Blaugrana.

Sanksi FIFA diyakini semakin membuat skuat Los Blancos itu tersungkur karena tak bisa mendatangkan pemain-pemain baru dalam dua musim mendatang. Para punggawa yang ada saat ini pun terbukti tak lagi bisa diandalkan untuk paling tidak menjuarai La Liga 2015/16.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement