REPUBLIKA.CO.ID, MERSEYSIDE -- Manchester United (MU) menjalani partai Liga Premier Inggris pekan ke-22 di markas musuh lamanya, Liverpool, Ahad (17/1). Gol tunggal striker MU, Wayne Rooney pada menit ke-78 membuat MU menggondol tiga poin dari Stadion Anfield.
Dalam laga tersebut, MU tampil tidak biasa dengan membiarkan lawan menguasai aliran bola hingga 53 persen. Padahal, MU punya catatan penguasaan bola gemilang tiap kali bertanding.
Absennya gelandang pengatur tempo seperti Michael Carrick dan Bastian Schweinsteiger ikut memengaruhi kinerja mesin lini tengah MU. Imbasnya, aliran bola lini per lini MU cenderung tersendat dan mudah dibaca lawan.
Namun di balik sulitnya MU memegang bola, terutama di babak pertama, Setan Merah mampu tampil efektif. Hanya punya delapan tembakan dengan satu saja yang mengarah ke gawang, MU meraup tiga poin.
(Baca Juga: Rooney Pecahkan Rekor Thiery Henry)
Sepakan Rooney yang berbuah gol kemenangan dalam laga tersebut memang jadi satu-satunya tendangan tepat sasaran United ke gawang Liverpool. Sebaliknya, the Reds justru sanggup membuat 23 tembakan dengan empat di antaranya tepat ke arah gawang. Sayangnya, gesitnya David De Gea di bawah mistar, membuat gawang Manchester Merah tetap perawan.
Satu tembakan tepat sasaran yang berbuah gol ini pun jadi catatan penting bagi MU. Gol tadi merupakan yang ke-100 United buat di kandang Liverpool sepanjang sejarah Liga Inggris.