REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Bek Manchester City, Pablo Zabaleta menolak setiap bahasan tentang langkah transfer bulan Januari. Pemain yang telah melakoni 200 laga Liga Primer Inggris bersama City ini telah dihubungkan dengan kepindahannya ke klub Serie A, Inter Milan.

Zabaleta menegaskan tidak berniat untuk meninggalkan City di tengah tantangan gelar lain.  Pemain berdarah Argentina ini memiliki kontrak yang akan berakhir pada 2017.

Meski tahun ini Zabaleta telah berjuang dengan dua cedera lutut yang berbeda, namun ia berkomitmen untuk tetap berada di City sepanjang masih diinginkan oleh klub.

"Di akhir musim ini, saya mempunyai satu tahun lebih tersisa dalam kontrak saya. Biasanya akhir musim ini akan menjadi saatnya memutuskan apa yang akan saya lakukan," kata pemain berusia 31 tahun ini dilansir dari FourFourTwo, Senin (18/1).

Zabaleta berpikir masih ada waktu dua atau tiga tahun yang tersisa untuk bermain di level papan atas. Namun ia tidak bisa memastikan masa depannya nanti bagaimana. Gelandang Timnas Argentina ini mengaku menikmati perjalanannya di the Citizens. Sementara itu, ia mengatakan akan mengadakan pembicaraan dengan klub di akhir musim ini.

"Januari ini,  dan segalanya datang dari media tentang pemain yang datang atau pergi, tapi saya 100persen fokus di City saat ini," kata Zabaleta. "Saya ingin menyelesaikan musim ini di sini dan saya tidak berpikir pergi ke manapun di Januari".

Zabaleta merumput di City pada 2008 lalu. Ia mengatakan memiliki bekas luka sebagai tanda usahanya dalam membantu klub meraih dua gelar Liga Primer dalam empat tahun.

Ikuti Whatsapp Channel Republika