REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Gelandang Juventus Paul Pogba menyesalkan keputusan wasit yang tidak memberi penalti kepada timnya saat berhadapan dengan Bayern Muenchen. Ia menilai bola hasil tendangannya menyentuh tangan pemain Muenchen Arturo Vidal di area terlarang.
"Saya pikir itu penalti, tapi wasit mengatakan tangannya (Vidal) terlalu dekat dengan tubuh," kata pesepak bola asal Prancis kepada Mediaset Premium dikutip dari Football Italia, Rabu (24/2).
Secara keseluruhan ia mengakui laga leg pertama babak 16 besar Liga Champions itu berjalan sulit. Tapi, kata dia, Juventus menunjukkan karakter dengan menyamakan kedudukan menjadi 2-2 meski tertinggal 0-2 terlebih dahulu.
"Ini bukan malam yang mudah, tapi kami menunjukkan sebagai tim yang tak pernah menyerah," ujar Pogba menambahkan.
Belakangan pernyataaan sang gelandang yang memuji kelas pelatih Muenchen Pep Guardiola terus dicecar. Muncul rumor Pogba tertarik bekerja sama dengan Pep yang musim depan menangani Manchester City.
Tapi, pesepak bola berusia 22 tahun menegaskan ia bahagia berkostum hitam putih. Ia merasa klub asal kota Turin sebagai penyelamat kariernya yang hanya berstatus cadangan di Manchester United.
"Saya tidak melupakan apa yang Juventus lakukan untuk saya. Saya akan memberikan segalanya untuk klub ini. Bersama Juventus. Anda bisa menang, meski pemain tertentu telah pergi," tutur jebolan akademi United itu.