REPUBLIKA.CO.ID, SOUTHAMPTON -— Southampton kehilangan poin di kandang sendiri usai ditaklukkan Chelsea 1-2 dalam laga pekan ke-27 Liga Primer Inggris di St Mary's Stadium, Sabtu (27/2).
Pelatih Southampton Ronald Koeman pun tak bisa menutupi kekecewaannya. Terlebih, pada laga tersebut timnya sempat unggul lebih dulu melalui aksi Shane Long sebelum akhirnya Chelsea membalikkan skor via gol Cesc Fabregas dan Branislav Ivanovic.
“Tentu saja, kami kecewa. Kami memimpin lebih dulu dan memulai laga dengan sangat baik, plus pertahanan yang memukau,” kata Koeman dikutip dari laman resmi klub, Ahad (28/2).
Koeman mengatakan, dia memiliki insting akan memenangkan laga kontra Chelsea seperti pada pertemuan pertama. Namun menurut dia, the Blues saat ini menunjukkan penampilan lebih baik ketimbang awal musim.
Pelatih asal Belanda itu berujar, skuat Chelsea dalam laga tadi tampil dengan penuh percaya diri. Dia pun menilai, tingkat permainan tim asal Kota London itu semakin baik dan imbasnya, Chelsea menghukum Soton.
“Mereka punya banyak pemain hebat, jadi kami tadi seharunya tampil sempurna, tapi kami malah kecolongan dua gol,” kata dia.
Eks pemain Barcelona ini menambahkan, para pemainnya tidak mampu mengimbangi penguasaan bola yang didominasi Chelsea. Kesalahan ini, kata dia, membuat timnya harus menerima kebobolan karena keteledoran sendiri.
“Padahal Chelsea pun tak membuat banyak peluang. Satu gol mereka dari Ivanovic melalui tendangan penjuru sangat mengecewakan. Ini tak bisa diterma. Kami seharusnya bisa mendapat hasil akhir lebih baik,” kata dia.
Atas kekalahan ini, Soton terkunci di peringkat ketujuh dengan 40 poin. Sedangkan Chelsea, merangkak ke peringkat ke-11 dengan 36 angka.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
