REPUBLIKA.CO.ID, WOLSFBURG -- Bek tengah Real Madrid Pepe kecewa atas kekalahan yang menimpa timnya saat bertandang ke markas Wolfsburg di Volkswagen Arena dalam lanjutan leg pertama perempat final Liga Champions, Kamis (7/4). Madrid terjungkal 0-2.
Los Blancos sebenarnya menjadi unggulan pada pertemuan pertama mereka di fase ini. Akan tetapi tuan rumah tampil kompak dan sangat siap dengan permainan skuat asuhan Zinedine Zidane. Strategi pelatih Dieter Hecking menumpuk lima pemain di lini tengah sukses meredam agresivitas serangan Los Merengues.
Wolfsburg unggul melalui tendangan penalti Ricardo Rodriguez pada menit ke-18 dan Maximilian Arnold pada menit ke-25 yang memanfaatkan umpan Henrique.
Melihat timnya dipermalukan oleh Wolsfburg, Pepe berharap agar rekan-rekannya bisa segera move on dan berusaha membalik skor pada leg kedua yang digekar di Santiago Bernabeu tengah pekan depan.
(Baca juga: Zidane: Kami tidak Bermain dengan Kualitas Tinggi)
"Kalah dalam pertandingan seperti ini membuat saya sedih. Tapi kami semua harus mulai memikirkan tentang cara untuk membalik kedudukan. Kami masih menyimpan satu pertandingan lagi," kata bek asal Portugal tersebut diberitakan Tribal Football.
Pemain beruisa 33 tahun tersebut menambahkan bahwa Madrid kalah karena permainan yang buruk pada 20 menit pertama laga. Sialnya, Wolfsburg berhasil memanfaatkan situasi itu dengan mencetak dua gol.
"Kami menjalani 20 menit yang buruk dan Wolfsburg berhasil memanfaatkannya secara maksimal. Kami juga menciptakan banyak peluang, tapi tidak membuahkan gol."
Baca berita-berita Liga Champions di >>sini<<