REPUBLIKA.CO.ID, MUENCHEN -- Apa jadinya andai Manchester City bertemu Bayern Muenchen di babak semifinal Liga Champions musim ini? Pertanyaan tersebut kerap menggelayut ketika City, Muenchen, bersama dua tim lainnya -- Real Madrid dan Atletico Madrid -- memastikan jatah lolos ke babak semi final pada laga tengah pekan.
Andai City bertemu Muenchen yang dilatih oleh manajer mereka musim depan, Josep ‘Pep’ Guardiola, tentunya sebuah drama akan terlahir. Penyebabnya, City bersama pelatihnya, Manuel Pellegrini, sangat berambisi menjuarai Liga Champions. (Baca: Ini Catatan Empat Semifinalis Liga Champions)
Di sisi lain, Pep tentu punya hasrat sama karena ingin mempersembahkan gelar yang belum pernah ia berikan kepada Muenchen sejak melatih tiga musim lamanya.
Namun menurut legenda Muenchen, Oliver Kahn, Pep akan memilih untuk menggilas City ketimbang merelakan Muenchen kalah. Sekalipun, faktanya Pep sudah pasti bergabung dengan City musim depan usai dikontrak pada awal 2016.
''Semua mengetahuinya, City menginginkan Pep untuk datang memberikan trofi Liga Champions. Tentu Pep tak ingin bila dia datang, City sudah meraih trofi Eropa,'' kata Khan dikutip dari ESPN, Jumat (15/4).
Sosok yang dikenal sebagai kiper tempramen saat aktif bermain ini yakin Pep akan melakukan apapun untuk membuat City tak jadi juara. Andai kedua tim bertemu di semifinal atau bahkan final, Khan percaya, Pep akan melumat City tanpa ragu.
''Saya sangat yakin, Pep akan memberikan sisa waktunya kepada Muenchen, bukan City,'' kata legenda asal Jerman ini.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
