REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Pelatih Timnas Italia Antonio Conte menegaskan fokusnya masih akan tertuju sepenuhnya pada penampilan Italia di Piala Eropa 2016 di Prancis. Menjelang kepindahannya ke Chelsea setelah berakhirnya turnamen yang diikuti 24 negara pada Juli itu.
Pria 46 tahun itu, yang menggantikan Cesare Prandelli pada Agustus 2014, akan menggantikan pelatih sementara Guus Hiddink di klub Liga Primer Inggris tersebut, yang finis di peringkat kesepuluh musim ini.
"Siapapun yang mengenal saya tahu bahwa saya bekerja pada satu hal dalam satu waktu, dan saya berusaha untuk mengurusnya dengan cara terbaik,'' kata Conte, Kamis (19/5).
"Piala Eropa merupakan akhir dari perjalanan selama dua tahun. Saya ingin menangani turnamen ini dengan cara terbaik, mengetahui kesulitan-kesulitan yang tidak kami harapkan untuk hadapi." kata Conte.
Conte akan berharap dapat membimbing runner up 2012 itu ke kejayaan keduanya di Eropa, setelah sebelumnya mereguk kesuksesan pada 1968.
Baca juga: Conte: Tanpa Marchisio dan Verratti Persiapan Italia Lebih Rumit
"Saya selalu bicara mengenai bekerja, kami akan berusaha untuk bekerja dengan kepala kami tertunduk dan berusaha untuk melakukan sesuatu yang hebat,'' kata Conte, yang membawa Juventus meraih tiga gelar Liga Italia secara beruntun dari 2012 sampai 2014.
Italia melakukan persiapan untuk Piala Eropa 2016 dengan memainkan pertandingan-pertandingan persahabatan melawan Skotlandia dan Finlandia, sebelum mereka membuka penampilannya dengan menghadapi Belgia di Lyon pada 13 Juni.
Pasukan Conte juga akan berhadapan dengan Irlandia dan Swedia di Grup E turnamen itu, yang berlangsung dari 10 Juni sampai 10 Juli.