REPUBLIKA.CO.ID, MUENCHEN-- Perpisahan Josep 'Pep' Guardiola dengan Bayern Meunchen dinilai cukup sempurna. Sebab dalam musim terakhirnya menangani Die Bavarian, Guardiola mampu memberikan dua gelar untuk klub yang bermarkas di Allianz Arena tersebut.

Musim ini Bayern memang tak mendapat perlawanan ketat dari Borussia Dortmund di kompetisi Bundesliga. Terbukti perbedaan poin kedua tim pun cukup jauh.

Namun saat berlaga di final Piala Jerman (DFB Pokal) pada akhir pekan lalu, Bayern harus susah payah memenangkan pertandingan ketika Dortmund memberikan perlawanan keras hingga berakhir lewat adu penalti.

Legenda Bayern Franz Beckenbauer menilai Guardiola telah sukses di klub raksasa Jerman itu. Ia menyebut Guardiola telah meninggalkan sejarah selama melatih klub asal Jerman Selatan tersebut.

"Guardiola mampu memenangkan tujuh piala selama tiga tahun. Meski tak menjadi juara Liga Champions, ia berhasil meninggalkan sejarah untuk klub," kata Beckenbauer kepada Gazzeta World, Selasa (24/5).

Meski pun publik Bayern mengharapkan timnya dapat meraih trebel winner musim ini, tetapi Beckenbauer merasa usaha Guardiola sangat baik untuk membantu tim berjuang mendapatkan dua gelar lainnya (Bundesliga dan DFB Pokal).

"Ia mengambil alih klub dari Jupp Heynckes dan situasi tak berjalan mulus, sulit untuk menangani tim setelah prestasi gemilang diraih. Setelah tiga gelar dalam satu musim, Anda selalu mengalami masalah. Tetapi ia membantu kami untuk bermain bagus. Ia pelatih kelas dunia."

Ikuti Whatsapp Channel Republika