REPUBLIKA.CO.ID, NANTES--Walau tampil dengan skuat utama, Prancis harus susah payah menyudahi perlawanan tamunya, Kamerun pada laga uji coba, Selasa (31/5) dini hari WIB. Meladeni Kamerun di Stadion yang akan jadi venue Piala Eropa 2016, La Beaujoire, tak mudah bagi Prancis meraih kemenangan.

Setiap gol yang Prancis buat selalu bisa dibalas hingga skor sama kuat 2-2 jelang akhir laga. Sampai akhirnya sontekan winger Prancis Dimitri Payet memberikan kemenangan bagi Les Bleus 3-2.

"Saya terkejut dengan perlawanan yang diberikan Kamerun karena saya sudah menonton dan menganalisa beberapa laga terakhir mereka saya pikir tadi adalah penampilan terbaik dari Kamerun," kata Deschamps dikutip dari Eurosport.

Deschamps tak menampik, masih ada sejumlah masalah dalam permainan Prancis hingga harus kebobolan dua gol. Di samping itu, lawan mereka pun sangat tepat untuk menguji lini pertahanan.

Penyebabnya, pasukan Hugo Broos terus bermain menyerang dan Prancis mendapat ujian yang sebenarnya. Masifnya serangan Kamerun pun berbuah gol ketika bek Prancis Adil Rami membuat kesalahan fatal.

"Tapi tak masalah, ini adalah laga pertama Adil berduet dengan Laurent (Koscielny). Dalam sebuah pertahanan, tak semuanya berjalan sempurna dan kini masih ada waktu untuk membenahi," kata kapten Prancis pada Piala Dunia 1998 ini.

Ikuti Whatsapp Channel Republika