REPUBLIKA.CO.ID, CALIFORNIA -- Cile tampil menggila pada babak perempat final Copa Amerika Centenario 2016. Juara 2015 itu menundukkan Meksiko tujuh gol tanpa balas di Levi's stadium, Santa Clara, California, Ahad (19/6) siang WIB.
Penyerang Eduardo Vargas menjadi bintang kala mencetak empat gol dalam laga ini. Tiga gol lainnya dilesakkan Edzon Puch Cortes (2 gol), dan Alexis Sanchez (1).
Sejak duel dimulai, Meksiko mencoba mengambil inisiatif serangan. Namun tak butuh waktu lama Cile gantian mendominasi. Pada menit ke-16, Cortes membuka keunggulan La Roja. Tembakan gelandang 30 tahun ini sukses memperdaya Guillermo Ochoa.
Tersengat gol tersebut, Meksiko meningkatkan penyerangan. Meski begitu Cile justru menambah keunggulan pada menit ke-44 lewat Vargas. Skor 2-0 ini bertahan hingga jeda.
Baru empat menit babak kedua berjalan, Sanchez membuat skor menjadi 3-0 untuk Cile. Memanfaatkan kesalahan pemain belakang lawan, bintang Arsenal ini dengan tenang menceploskan bola ke gawang El Tri usai mendapat asisst Arturo Vidal.
Tiga menit kemudian, Vargas kembali mencatatkan namanya di papan skor. Kali ini Sanchez berperan sebagai pengumpan. Vargaz tak terbendung ketika membuat skor menjadi 5-0 pada menit ke 57. Pada menit ke-74, penyerang Hoffenheim ini mencatat Quattrick usai membobol gawang Ochoa keempat kalinya.
Tak cukup dengan kemenangan 6-0, Cile memantapkan keunggulan lewat tambahan gol Cortes pada menit ke-87. Skor 7-0 untuk skuat polesan Joan Antonio Pizzi bertahan hingga pertandingan berakhir. Kemenangan ini membuat tim elite Amerika Selatan itu melaju ke semifinal. Pada tahap empat besar nanti, Cile bertemu Kolombia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
