Rabu 20 Jul 2016 18:18 WIB

Bantai PSM 4-1, Madura United Rebut Puncak Klasemen

Rep: Ali Mansur/ Red: Citra Listya Rini
Madura United FC
Foto: Antara
Madura United FC

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Hujan gol mewarnai laga antara Madura United menjamu PSM Makassar di Stadion Gelora Bangkalan, Madura pada Rabu (20/7). Dalam laga tersebut Madura United sukses mengalahkan tamunya dengan skor cukup telak 4-1. Padahal laga tersebut, mereka sempat tertinggal lebih dulu pada awal babak kedua. Selain itu, Madura United juga unggul pengusaan bola sebanyak 58 persen. 

Setelah mengakhiri babak pertama tanpa gol, Madura United nyaris unggul lebih dulu saat pertandingan babak kedua baru berjalan satu menit. Sayangnya sepakan Bayu Gatra dianulir oleh wasit pertandingan. Bermula dari tepisan tak sempurna yang dilakukan oleh Galih Sudaryono setelah berduel dengan pemain Madura United. Bola rebound berhasil dimanfaatkan oleh Bayu Gatra, tapi wasit menganggap terhadi pelanggaran lebih dulu, usai Galih terjatuh.

Namun kejutan dilakukan oleh tim tamu pada menit ke-52. Penyerang PSM Makassar, M Rahmat sukses menjebol gawang Herry Presetyo. Pemain bernomor punggung 11 itu berhasil memanfaatkan umpan matang Ferdinand Sinaga. Rahmat yang datang dari sisi kanan pertahanan Madura United tanpa kesulitan menceploskan bola ke gawang tuan rumah.

Terkejut dengan gol Rahmat, membuat Madura United cepat bereaksi dengan meningkatkan intensitas penyerangan. Hasilnya mereka berhasil menyamakan kedudukan melalui penalti Pablo Rodrigues.  Wasit menanggap Ardan Aras dianggap melakukan handball di kotak penalti saat menghalau umpan Bayu Gatra. Eksekusi Rodgrigues tak mampu diantisipasi oleh Galih Sudaryono. Para pemain PSM Makassar sempat memboikot hukuman penalti yang diberikan wasit pertandingan. 

Hanya berselang sembilan menit, anak asuhan Gomes de Olivera mampu membalikkan keadaan, juga melalui titik putih. Wasit terpaksa menunjuk titik putih setelah Rodigrues dilanggar oleh Galih Sudaryono di area terlarang. Tanpa kesulitan Rodrigues kembali mengecoh sang kiper saat melakukan tendangan penalti. Madura United unggul 2-1.

Setelah membalikan keadaan, Madura United bertambah beringas membombardir lini pertahanan PSM Makassar. Kini giliran striker mereka Erick Weeks mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-77. Pemain bernomor punggung 50 itu berhasil meneruskan umpan heading Rodrigues dengan kepalanya. Bola hasil tandukannya tak mampu ditepis oleh Galih Sudaryono. Madura United menjauh dengan skor 3-1.

Unggul dua gol tak membuat Bayu Gatra dan kawan-kawan berpuas diri. Walhasil mereka kembali menggelontorkan bola jala PSM Makassar pada 82. Kali ini melalui Slamet Nurcahyo. Mantan pemain Persebaya Surabaya itu sukses mengecoh sejumlah pemain PSM Makassar di kotak penalti, sebelumnya akhirnya dia menyontekan bola arah gawang yang tak bisa dihalau Galih Sudaryono. 

Di sisa laga PSM Makassar mencoba untuk mempertipis ketertinggalan. Namun terbatasnya waktu membuat upaya tim tamu tak kunjung berhasil sampai wasit meniup peluit panjang tanda laga berakhir. Sementara dengan kemenangan ini, Madura United berhasil menggeser Arema Cronus din posisi puncak klasemen sementara dengan 24 poin.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement