Kamis 28 Jul 2016 11:42 WIB

Pemprov Jabar Siapkan Alternatif Pengganti Tol Soroja Saat PON

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Israr Itah
Sekda Jabar Iwa Karniwa melakukan kunjungan ke pembangunan Tol Soroja (Soreang-Pasir Koja), Rabu (27/7). (Republika/Ari Lukihardianti)
Foto: Republika/Arie Lukihardiyanti
Sekda Jabar Iwa Karniwa melakukan kunjungan ke pembangunan Tol Soroja (Soreang-Pasir Koja), Rabu (27/7). (Republika/Ari Lukihardianti)

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG--Pemerintah Provinsi Jawa Barat menyiapkan skema alternatif jika Jalan Tol Soreang - Pasirkoja (Soroja) tidak bisa digunakan saat pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX pada September.

‪Saat ini, perkembangan pembangunannya sampai saat ini baru mencapai 40 persen. Berbagi kendala di lapangan, seperti cuaca yang tidak menentu, cukup menghambat proses pembangunan.‬

‪"Bagian transportasi sudah menyiapkan skenario dan simulasi jika (Jalan Tol Soroja) ini sama sekali tidak digunakan," ujar Sekretaris Daerah Jawa Barat Iwa Karniwa, saat meninjau pembangunan Jalan Tol Soroja, Kampung Pamentasan, Kecamatan Kutawaringin, Kabupaten Bandung, Rabu petang (27/7).‬

‪Melihat progres yang ada, kata Iwa, Ia telah meminta pada pihak pengembang untuk mempercepat proses pembangunan. Pemprov Jabar akan membantu menyelesaikan berbagai masalah pembangunan jalan tol yang akan menjadi penghubung antara Kota Bandung dengan Kabupaten Bandung ini.

 

‪Masalah tersebut, kata dia, di antaranya pembebasan lahan sepanjang 3,9 kilometer yang masih belum terselesaikan, penyelesaian tanah makam, masalah anggaran, dan lambatnya pengerjaan oleh pihak rekanan dari pengembang.‬

‪"Jadi saya harapkan kepada kedua kontraktor (rekanan pengembang) untuk lebih maju proses pengerjaan. Sehingga bisa digunakan paling tidak untuk melalui PON," katanya.‬

‪Dengan percepatan yang dilakukan, Iwa optimistis Jalan Tol Soroja tetap bisa digunakan sebagai akses penunjang PON XIX. Karena, saat ini yang menjadi fokus pembangunan adalah jembatan. "Meski nanti belum selesai semuanya, kami optimistis masih bisa digunakan untuk PON," katanya.‬ 

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement