Selasa 02 Aug 2016 16:37 WIB

Menpora Imam Minta PSSI Terima Kehadiran Bonek Mania

Rep: Bambang Noroyono/ Red: Citra Listya Rini
Bonek Surabaya
Foto: Antara/Bambang Suseno
Bonek Surabaya

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi meminta kepengurusan Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI) menerima keluhan suporter Persebaya Surabaya. Menteri dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu mengatakan agar ada komunikasi baik antara klub dari Kota Surabaya itu dengan federasi nasional.

Ungkapan Imam tersebut, menyusul aksi ribuan Bonek Mania yang nekat bertandang ke Jakarta, Selasa (2/8). Kedatangan suporter Persebaya Surabaya tersebut menuntut PSSI dan juga Kemenpora untuk memulihkan hak klub tersebut sebagai anggota federasi nasional.

"Saya kira PSSI harus memberikan ruang untuk para suporter (Persebaya Surabaya). Berikan waktu untuk mereka menerima penjelasan yang baik dari federasi nasional," kata Imam ketika ditemui wartawan di Kemenpora, Jakarta, Selasa, (2/8).

Imam sendiri akan mengirim utusannya untuk bertemu dengan Bonek Mania. Sebab dikatakan dia, kehadiran para suporter dari Jawa Timur (Jatim) itu juga menuntut Kemenpora untuk menjadi penengah soal pemulihan hak tersebut.

"Saya mohon maaf kepada Bonek Mania karena tidak bisa menyampaikan aspirasi di Kemenpora. Tapi saya akan mengutus perwakilan untuk mendengarkan keluhan mereka," kata Imam.

Tak kurang dari seribu pendukung Persebaya Surabaya menggruduk ibu kota pada Selasa (2/8). Kehadiran mereka di Jakarta rencananya untuk melakukan aksi damai menuntut PSSI dan juga Kemenpora mengakui keanggotaan Persebaya Surabaya sebagai anggota federasi yang sah.

Semula aksi damai para Bonek akan mengambil tempat di mimbar orasi halaman Kemenpora. Harapannya agar bisa melakukan audensi dengan Menpora Imam. Para Bonek juga merencanakan untuk mendatangi kantor PSSI dengan tujuan serupa. Bonek juga menerencakan untuk hadir di Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI yang direncanakan akan dihelat Rabu (3/8).

Akan tetapi, rencana untuk melakukan orasi di halaman Kemenpora dan juga PSSI mendapat penolakan. Kepolisian Polda Metro Jaya tak memberikan izin aksi demonstrasi di lingkaran Komplek Olahraga Gelora Bung Karno (GBK) lantaran adanya agenda pertemuan pemimpin-pemimpin negara dalam KTT Ekonomi Islam Dunia.

Kedatangan Bonek ke PSSI dan juga Kemenpora, sebetulnya berawal dari tuntutan Persebaya Surabaya yang meminta kembali keanggotaan mereka di federasi nasional. Tuntutan itu setelah Pengadilan Niaga Surabaya memenangkan  PT Persebaya Indonesia atas PT Mitra Muda Inti Berlian dalam kasus perselisihan nama, logo dan merek Persebaya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement