REPUBLIKA.CO.ID, RIO DE JANEIRO -- Pemain Brasil Neymar belum pernah memenangi medali emas untuk negaranya pada ajang Olimpiade. Namun pada Rabu (18/8), ia setidaknya mengukir rekor di Olimpiade, yakni gol tercepat yang tercipta dalam 15 detik pada pertandingan semifina melawan Honduras.
Pertandingan semifinal baru dimulai ketika penyerang Barcelona ini memotong bola. Ia bergerak merangsek ke pertahanan Honduras, mengecoh kiper, dan melepaskan bola menuju gawang untuk membuat Stadion Maracana bergemuruh merayakan gol tersebut.
"Gol Neymar, dalam waktu 15 detik, merupakan yang tercepat sepanjang sejarah sepak bola Olimpiade, 5,42 detik lebih lama dari Usain Bolt," cuit akun Olimpiade Rio 2016 yang menggunakan bahasa Spanyol, mengacu pada catatan waktu sprinter asal Jamaika tersebut.
"Begitu mengagumkan untuk tiba di stadion dan menyaksikan gol yang indah," kata Filipe Deliza (19), seorang mahasiswa hukum dari Rio.
"Saya sudah menduga Brasil akan menang namun saya tidak menduga itu akan menjadi semudah ini," tambah Deliza, yang mengenakan kaus berwarna kebesaran Brasil kuning, ketika Brasil memimpin 4-0 pada menit ke-62.
Brasil akhirnya memenangkan laga ini dengan skor meyakinkan 6-0. Tim Samba akan berhadapan dengan Jerman pada partai puncak. Jerman lolos ke final setelah menaklukkan Nigeria 2-0.
Deliza dan warga Brasil lainnya berharap gol itu menjadi tanda bahwa kutukan mereka di sepak bola Olimpiade akan berakhir.
Tim besar asal Amerika Selatan itu telah tampil di Olimpiade sebanyak 12 kali namun kalah pada tiga final, termasuk di London pada 2012.
Kapten tim Neymar juga dapat mengunci statusnya sebagai salah satu pemain terbaik Brasil jika ia dapat memimpin timnya memenangi medali emas di Rio.