REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) direncanakan menjadi lokasi pembukaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX, September mendatang. Selain mempersiapkan fasilitas yang terus diperbaiki, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung akan menguji lewat pertandingan Persib Vs Arema, 27 Agustus mendatang.
Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengizinkan Persib melakoni laga kandang di Stadion GBLA melawan Arema. Setelah sebelumnya dikhawatirkan akan merusak fasilitas padahal tengah disiapkan sebagai lokasi gelaran olahraga terbesar di nasional.
Ridwan Kamil memastikan izin setelah menggelar rapat dengan panitia pelaksana (panpel) pertandingan Persib dan Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Bandung di Pendopo Kota Bandung, Kamis (18/8) malam. Ia mengizinkan dengan jaminan panpel akan bertanggungjawab jika ada kerusakan akibat ulah bobotoh.
"Saya mengizinkan pertandingan Persib lawan Arema sebagai simulasi untuk kesiapan pembukaan PON," kata pria yang akrab disapa Emil ini.
Dengan simulasi tersebut, Emil menilai dapat menjadi bagian dari uji coba. Baik dari sisi keamanan, tranportasi, dan ketertiban.
Emil mengatakan pertandingan diizinkan dengan beberapa syarat. Seperti ada kepastian pertandingan bisa berjalan dengan baik dan tertib serta jaminan tidak ada kerusakan yang diakibatkan ulah bobotoh yang tidak bertanggungjawab.
"Saya juga minta bobotoh ikut gerakan membersihkan GBLA pada 21 Agustus nanti. Nanti, tolong kampanyekan agar 'bobotoh' bergerak," ujar Emil.