REPUBLIKA.CO.ID, MERIDA -- Timnas Argentina gagal mempertahankan posisinya di puncak klasemen zona Amerika Selatan Kualifikasi Piala Dunia 2018. Argentina digusur Uruguay setelah bermain imbang 2-2 melawan Venezuela. Tim Tango kepayahan tanpa kehadiran Lionel Messi dalam laga di Estadio Olimpico Metropolitano de Merida, Rabu (7/9) pagi WIB.
Messi absen karena bermasalah dengan hamstring kaki kirinya setelah tampil membela Argentina saat mengalahkan Uruguay 1-0 pekan lalu. Tanpa Messi, pelatih Edgardo Bauza tak punya banyak pilihan karena sebelumnya Sergio Aguero juga sudah absen akibat cedera betis. Ia memainkan Lucas Pratto di depan disokong Eric LAmela, Ever Banega, dan Angel DI Maria dari lini kedua.
Argentina tertinggal pada menit ke-35 lewat gol Juan Pablo Anor. Juanpi, sapaannya, berhasil berkelit dari adangan bek Argentina untuk menaklukkan kiper Sergio Romero dengan tendagan keras kaki kiri dari tepi sebelah kanan kotak penalti.
Tim Tango makin tertinggal setelah Josef Martinez membobol gawang Romero pada menit ke-53.
Namun Argentina kembali ke permainan setelah Pratto mencetak gol pada menit ke-58. Pratto yang menerima umpan di kotak penalti Venezuela ditempel rapat. Ia berusaha melepaskan tendangan namun ditahan bek Venezuela. Bola kembali ke kakinya dan tanpa berpikir lama, Pratto langsung melepaskan tendangan dari sudut sempit yang berhasil menaklukkan kiper Daniel Hernandez.
Argentina berupaya mencari gol kedua, tapi Venezuela tak mau kehilangan tiga angka yang sudah di genggaman. Tim asuhan Rafael Dudamel terus meladeni permainan Argentina.
Malang bagi tuan rumah, Nicolas Otamendi berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-83. Memanfaatkan umpan seak pojok Angel Di Maria, Otamendi membobol gawang Hernandez meneruskan bola dengan kaki kanannya.
Tambahan satu poin tak cukup mempertahankan posisi Argentina di puncak klasemen. Tim Tango berada di posisi kedua dengan nilai 15, tertinggal satu angka dari Uruguay yang mengalahkan Paraguay 4-0.
Baca juga: Neymar Bawa Brasil Tumbangkan Kolombia
Ikuti Whatsapp Channel Republika