REPUBLIKA.CO.ID, LONDON – Gareth Southgate akan menjalani debutnya sebagai pelatih the Three Lions pada laga lanjutan babak kualifikasi Piala Dunia 2018 di Stadion Wembley, Sabtu (8/10). Jelang momen perdananya nanti, bisa dikatakan sebenarnya masalah besar Southgate bukanlah lawan Inggris pada laga nanti, Malta.
Sejak pertama kali bertemu 1971 silam, sang lawan satu kalipun belum pernah meraih poin atas Inggris. Masalah yang dihadapi Southgate sebenarnya adalah beban dia sebagai pelatih interim. Legenda Middlesbrough ini duduk di kursi pelatih timnas Inggris karena manajer sebelumnya, Sam Allardyce tersangkut kasus skandal dugaan perbuatan tercela soal transfer pemain.
Masalah lainya adalah soal posisi pemain paling besar di Inggris saat ini, Wayne Rooney. Sang kapten sedang tidak dalam performa terbaiknya sebagai striker. Imbasnya, Rooney kini kerap menjalani posisi sebagai gelandang. Di posisi barunya itu Rooney kerap tampil tak maksimal.
Meski demikian, Southgate telah menyatakan akan bertindak sebijak mungkin dalam menangani situasinya di timnas Inggris. “Saya datang ke sini untuk meneruskan pekerjaan Big Sam. Saya pikir, tim ini sudah terbentuk dan saya hanya harus lebih membuat mereka lebih baik," kata Southgate dilansir Daily Mirror, Selasa (4/10).
Kemudian soal Rooney, Southgate tak menampik ada pikiran yang sengaja ia sisihkan untuk pemain 30 tahun itu. Mencoba bijak, Southgate menyebut dia belum memutuskan apapun terkait komposisi tim melawan Malta. Termasuk, apakah memainkan Rooney atau tidak. “Saya belum memutuskan apapun tentang skuat melawan Malta. Sejauh ini saya masih mengamati dan semua berjalan baik-baik saja," kata pelatih 46 tahun ini.