Jumat 07 Oct 2016 21:48 WIB

Pelatih PSIS Akui Buta Kekuatan Persekap

Pemain PSIS Semarang melakukan selebrasi gol. (ilustrasi)
Foto: Antara
Pemain PSIS Semarang melakukan selebrasi gol. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG – Pelatih PSIS Semarang, Eko Riyadi mengaku buta dengan kekuatan tim tamu Persekap Pasuruan yang akan dihadapi mereka pada pertandingan lanjutan Grup D babak 16 besar Indonesia Soccer Championship (ISC) B di Stadion Jatidiri Semarang, Jawa Tengah, Ahad (9/10). Eko Riyadi, kepada wartawan, Jumat (7/10), setelah memimpin timnya berlatih, mengatakan, dirinya sama sekali belum mengetahui kekuatan lawan.

“Kami belum mengetahui gambaran Persekap. Tetapi secara umum tim-tim Jatim biasa bermain dengan kecepatan dan pemainnya memiliki kemampuan individu yang cukup baik,” kata Eko. Ia menambahkan, meskipun tampil di hadapan pendukungnya sendiri, dirinya berharap Fauzan Fajri dan kawan-kawan bisa tampil lepas dan tidak terbebani.

Menyinggung soal kondisi pemain yang akan dimainkan pada pertandingan mendatang, mantan pelatih Persitema Temanggung tersebut, mengatakan, semua pemain tidak ada masalah dan siap tempur menghadapi tim tamu. “Untuk tim dan pemain sudah siap tampil. Alhamdulillah tidak ada pemain yang cedera hingga menjelang pertandingan," katanya.

Pada babak 16 besar ISC B ini, tim Mahesa Jenar tergabung di Grup D bersama PSPS Pekanbaru, PSGC Ciamis, Persekap Pasuruan. Pada laga perdana di Pekanbaru beberapa waktu lalu, PSIS gagal meraih angka penuh setelah dikalahkan PSPS 1-2. “Kami berharap kondisi yang kondusif pada pertandingan sebelumnya dapat lebih ditingkatkan lagi untuk pertandingan PSIS melawan Persekap,” kata Ketua Panitia Pelaksana Pertandingan PSIS, Pujianto.

 

Klasemen Liga 1 2024/2025
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Persebaya Surabaya Persebaya Surabaya 7 5 2 0 7 5 17
2 Pusamania Borneo Pusamania Borneo 7 4 3 0 10 7 15
3 Bali United Bali United 7 4 2 1 12 6 14
4 Persib Bandung Persib Bandung 7 3 4 0 13 6 13
5 PSM Makassar PSM Makassar 7 3 3 1 9 5 12
sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement