REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Pertandingan uji coba timnas Indonesia kontra Vietnam berakhir mbang 2-2 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Ahad (9/10). Pelatih timnas Indonesia Alfred Riedl menyebut hasil ini cukup adil meskipun Indonesia harus kebobolan dua gol dengan cepat. 

“Hasil imbang ini sudah adil karena para pemain mengawali pertandingan agak lambat. Namun kami mampu bangkit dan menyamakan kedudukan,” kata Riedl seperti dikutip dalam halaman resmi PSSI, Senin (10/10).

Dia menilai, saat babak kedua Indonesia lebih menguasai pertandingan dibandingkan pada babak pertama saat Vietnam berhasil mencetak gol pada menit-menit awal. Kalau lebih beruntung sedikit saja, kata Riedl, Indonesia bisa memenangkan pertandingan. 

Meskipun begitu, dia menggap pertandingan tersebut jauh lebih sulit daripada saat Indonesia melawan Malaysia. “Tidak cuma karena kondisinya, tapi Vietnam secara kualitas juga lebih baik,” tutur Riedl.

Sebelumnya, dalam laga uji coba tersebut, Vietnam berhasil mencetak dua gol berturut turut pada awal pertandingan. Le Van Tang menjebol gawang Andritany Ardhiyasa pada menit keempat disusul Vu Minh Tuan pada menit ke-12.

Selanjutnya pemain skuat Garuda Zulham Zamrun berhasil membalas dengan mencetak gol pertama untuk Indonesia pada menit ke-26. Dua menitberselang, Irfan Bachdim membobol gawang Vietnam.

Laga ini merupakan uji coba kedua menyambut gelaran Piala AFF 2016 setelah sebelumnya menang 3-0 atas Malaysia pada 6 September 2016. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika