REPUBLIKA.CO.ID, PARIS – Gelandang timnas Prancis, Paul Pogba, menegaskan, dirinya hanya ingin memainkan peran untuk tim negara kelahirannya, menyusul hujan kritik atas penampilannya belakangan. Gelandang Manchester United itu tampil menjadi pahlawan dalam kemenangan Prancis 1-0 atas Belanda pada babak kualifikasi Piala Dunia di Amsterdam Arena, Selasa (11/10) dini hari WIB. 

Sebelumnya, pemain berusia 23 tahun yang telah memecahkan rekor transfer dunia itu telah menghadapi sejumlah kritikan atas penampilannya baik untuk klub dan timnas. Pogba tampaknya berupaya untuk menjawab segala kritikan tersebut. “Saya bermain untuk tim Prancis. Ini bukan tim Pogba. Kami tidak akan mulai membicarakan individu. Saya bermain untuk tim dan saya selalu bermain untuk tim,” kata Pogba kepada Canal+, dilansir Four Four Two, Selasa (11/10).

Sebelumnya, pelatih timnas Prancis, Didier Deschamps, juga  mengingatkan, Pogba untuk kembali meningkatkan performanya. Atas hal tersebut, Pogba mengatakan, mendengar kritikan bukan selalu hal yang menyenangkan. Namun, ia memahami kritikan itu memang selalu terjadi dalam sepak bola. Pogba mengatakan ia mencoba untuk tetap fokus di lapangan dan mengerahkan kemampuan terbaiknya. 

Kemenangan Prancis atas Belanda membuat skuat Les Bleus kini duduk di puncak klasemen Grup A dengan torehan tujuh angka. Raihan angka yang sama dengan Swedia dan terpaut tiga angka dari Belanda. “Saya orang yang mencoba segala hal. Kita selalu tumbuh dan belajar. Saya masih muda. Saya punya tujuan, kami punya tujuan. Kami ingin pergi menuju Piala Dunia,” kata Pogba, menegaskan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika