REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat, Tono Suratman berharap PSSI di bawah kepemimpinan Letjen TNI Edy Rahmayadi mampu membawa kebangkitan persepak bolaan nasional. Tono menginginkan Timnas Indonesia bisa bersaing di kancah internasional. “Dengan terpilihnya Pak Edy, saya harap kebangkitan PSSI bisa terwujud bahwa olahraga sepak bola adalah milik bersama,” kata Tono, Jumat (11/11).

PSSI secara resmi telah memiliki ketua umum baru untuk menggantikan La Nyalla Mattalitti yang saat ini tersangkut kasus hukum. Edy Rahmayadi terpilih melauli suara terbanyak pada Kongres Tahunan PSSI di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta, Kamis (10/11). Pria yang saat ini menjabat sebagai Pangkostrad ini mendapatkan dukungan 76 dari 107 pemilik suara PSSI. 

Edy Rahmayadi untuk memimpin PSSI periode 2016-2020 akan didukung dua wakil ketua umum, yakni Joko Driyono dan Iwan Budianto. Selain itu akan didukung 12 anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI. Dari jumlah tersebut ada dua orang dari kepengurusan lama yaitu, Gusti Randa dan Johar Lin Eng. 

Melihat susunan kepengurusan PSSI periode 2016-2020, Tono berharap, semua pengurus baru bisa membayar kepercayaan dengan sungguh-sungguh menjaga amanah yang diberikan. “Semoga mereka segera bekerja. Ke depan tantangan sepak bola Indonesia sangat besar. Banyak kejuaraan yang dihadapi, termasuk bagaimana menyiapkan formula pembinaan yang tepat,” kata Tono, menambahkan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika