Kamis 15 Dec 2016 15:01 WIB

Thailand Juga Perangi Calo Tiket Final Piala AFF

Rep: Febrian Fachri/ Red: Andri Saubani
Suporter sepak bola menunjukan tiket  inal Piala AFF 2016 di Markas Komando Distrik Militer (Kodim) 0621, Cibinong Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (13/12).
Foto: Yulius Satria Wijaya
Suporter sepak bola menunjukan tiket inal Piala AFF 2016 di Markas Komando Distrik Militer (Kodim) 0621, Cibinong Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (13/12).

REPUBLIKA.CO.ID, BANGKOK – Federasi Sepak Bola Thailand (FAT) saat ini sedang gencar mencegah peredaran calo tiket untuk pertandingan leg kedua final Piala AFF 2016 antara Thailand melawan Indonesia. The War Elephants akan menjamu Tim Garuda di Stadion Rajamangala  di Kota Bangkok, Sabtu (17/12) malam WIB. Dan FAT banyak mendapat laporan ada banyak calo tiket jelang laga.

Calo tiket ingin diberantas FAT dan AFF karena berpotensi menganggu kenyamanan penonton. Alasannya, tiket yang ditawarkan calo jauh lebih tinggi dari harga asli. “FAT akan menjalankan aturan dari AFF. Kami akan menertibkan pihak yang mengeksploitasi tiket,” demikian bunyi pernyataan resmi FAT, dikutip dari Four Four Two Thailand, Kamis (15/12).

FAT meminta kerja sama dengan kepolisian Kota Bangkok untuk menangkap calo yang terorganisasi ini. Otoritas tertinggi sepak bola Thailand tersebut bahkan menjanjikan uang sebesar 10 ribu baht untuk pihak yang bisa menangkap dan menghentikan aktivitas para calo. “Kami menawarkan 10 ribu baht jika kepada siapapun yang memberikan petunjuk keberadaan calo,” FAT. 

Leg kedua final AFF sepertinya akan dibanjiri penonton dari kedua tim. Selain suporter tuan rumah, suporter Indonesia diprediksi juga akan memenuhi stadion Rajamangala. Indonesia saat ini unggul agregat 2-1 hasil kemenangan dalam leg pertama di Stadion Pakansari Bogor.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement