REPUBLIKA.CO.ID, BANGKOK -- Tim Nasional Thailand siap menghadapi Indonesia di final leg kedua Piala AFF, Sabtu (17/12). Pelatih Thailand, Kiatisak Senamuang mengungkapkan, timnya sudah melakukan persiapan matang untuk membalas kekalahan di leg pertama saat bertanding di Indonesia.
Senamuang mengatakan, dirinya beserta tim tidak merasa di bawah tekanan karena harus membalas kekalahan di laga tandang. Seluruh tim merasa akan menikmati pertandingan yang berlangsung di Bangkok malam nanti. Alasan yang membuat tim Thailand tidak akan merasa tertekan di pertandingan nanti adalah mereka sudah memenangi gelar Piala AFF sebanyak empat kali.
Senamuang justru menilai tim Indonesia yang bakal tertekan di pertandingan kali ini. Sebab, tim Garuda belum pernah sekalipun memenangi gelar Piala AFF. Namun Senamuang menegaskan dirinya akan tetap menargetkan kemenangan untuk merebut gelar juara untuk kelima kalinya. Gelar kelima ini secara khusus akan dipersembahkan untuk raja Thailand.
“Kami ingin memenangkan gelar ini untuk Yang Mulia Raja, (ayahanda) Raja Bhumibol Adulyade dan masyarakat Thailand,” tutur Senamuang dikutip dari Bangkok Post, Sabtu (17/12).
Pertandingan leg pertama final Piala AFF digelar di stadion Pakansari, Cibinong, Bogor. Pertandingan pertama ini menjadi milik Indonesia yang mampu mengalahkan Thailand dengan skor 2-1.
Dua gol Indonesia dicetak oleh Risky Pora dan Hansamu Yama, sedangkan satu gol Thailand dicetak penyerang andalan mereka Therasil Dangda. Bertanding di leg kedua, Thailand hanya butuh kemenangan satu gol untuk memenangi gelar kelima.
Senamuang mengaku seluruh pemainnya sudah siap dan dalam kondisi bagus untuk menjamu Indonesia. Senamuang mengakui di leg pertama saat bertanding di Pakansari, tim Merah-Putih memang sangat menyulitkan mereka. Namun, kali ini, Thailand optimistis akan membalas kekalahan itu.
“Kami harus melupakan kekalahan itu dan target kami adalah memenangkan gelar kelima, yang perlu kami lakukan adalah memenangkan pertandingan,” tegas dia.