Selasa 20 Dec 2016 03:40 WIB

Nilmaizar Siap Kembali Besut Timnas

Rep: bambang noroyono/ Red: Damanhuri Zuhri
Nilmaizar
Foto: Yudhi Mahatma/Antara
Nilmaizar

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Semen Padang FC, Nilmaizar mengaku siap jika diminta kembali membesut timnas sepak bola Garuda Indonesia. Pelatih asal Payakumbuh, Sumatera Barat itu mengatakan, tak ada alasan menolak jika negara mengembaninya tugas sebagai arsitek lapangan skuat Merah Putih.

"Saya sih kalau untuk tugas negara siap saja," kata dia, saat dihubungi, Senin (19/12). Namun, kesiapannya itu, kata dia, tak menjamin namanya kembali dibidik sebagai pelatih timnas Garuda. "Nanti kita lihat lah, semua kan masih pada libur, saya juga masih libur," jelas Nilmaizar.

Portofolio Nilmaizar menerangkan, pelatih 46 tahun tersebut pernah menjadi pelatih kepala timnas Garuda pada 2012/2013. Namun, masa kepelatihannya tersebut, tak menghasilkan gelar apapun. Pada Piala AFF 2012, para pemain asuhannya, cuma mampu lolos fase grup.

Gagal membesut timnas, mantan pemain timnas Garuda era 1990-an itu, melanjutkan karier pelatihnya bersama Putra Samarinda FC selama setahun. Sejak 2015, Nilmaizar bersama Semen Padang, sampai habis musim turnamen Indonesian Soccer Champion (ISC) 2016.

Usai normalisasi Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI), pada Mei 2016, nama Nilmaizar sebetulnya masuk ke dalam tiga besar calon pelatih kepala timnas Garuda. Kader partai Nasdem tersebut, ikut dalam seleksi terakhir bersama pelatih Bali United Indra Sjafrie.

Akan tetapi, Komite Eksekutif (Exco) PSSI periode kepemimpinan Plt. Ketua Umum Hinca Panjaitan, menggugurkan tiga kandidat kuat dan kembali menunjuk pelatih Alfred Riedl. Mantan anggota Exco PSSI, Tonny Aprilani, mengungkapkan, Senin (19/12), pelatih asal Austria itu dikontrak kembali membesut timnas Garuda, sampai Piala AFF 2016 usai.

Sementara itu, Wakil Ketua Umum PSSI, Djoko Driyono mengatakan, federasi akan memutuskan nasib Riedl bersama timnas Garuda, Januari 2017 mendatang. Kata dia, ada peluang bagi pelatih-pelatih asing maupun lokal untuk membesut timnas Garuda di semua level. Baik untuk timnas Garuda Indonesia, maupun timnas U-23 untuk kebutuhan Sea Games 2017 dan Asian Games 2018 mendatang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement