Selasa 20 Dec 2016 18:24 WIB

PSM Makassar Sarankan PSSI Pertahankan Alfred Riedl

Rep: Bambang Noroyono/ Red: Andri Saubani
Direktur Klub PSM Makassar Sumirlan (kiri).
Foto: Antara/Yusran Uccang
Direktur Klub PSM Makassar Sumirlan (kiri).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – PSM Makassar menyarankan agar Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI) mempertahankan kepelatihan Alfred Riedl bersama timnas Garuda. Menajer PSM, Sumirlan mengatakan, kepelatihan asal Austria tersebut, masih mumpuni membesut Boaz Solossa dan kawan-kawan.

Menurut Sumirlan, meski Riedl gagal memberikan gelar juara Piala AFF 2016, berada di podium kedua bukan lantaran faktor kepelatihan timnas yang buruk. Justru sebaliknya, Sumirlan menilai, Riedl sudah menampakkan kualitasnya dengan mengantarkan skuat Merah Putih ke babak final. “Menurut saya ya, kekurangan Riedl di timnas kali ini bukan kesalahan dia. Tapi kesalahan klub-klub sendiri yang buat dia (Riedl) tidak maksimal dapat pemain," ujar Sumirlan, saat dihubungi, Selasa (20/12). 

Sumirlan menyalahkan klub-klub peserta Indonesia Soccer Champions (ISC) 2016 yang bersepakat dengan operator PT Gelora Trisula Semesta (GTS). Kesepakatan tersebut menegaskan kepelatihan timnas Garuda, merekrut maksimal dua pemain dari peserta turnamen sepak bola sementara tersebut.

Batasan perekrutan itu, Sumirlan katakan, menyebabkan Riedl kesulitan mendapatkan pemain sesuai dengan komposisi yang dia inginkan. Karena itu, menurut dia, PSSI perlu memberi kesempatan bagi Riedl agar lebih memaksimalkan skuat bentukannya. 

PSSI merencanakan akan menunjuk pelatih baru bagi timnas Garuda. Itu setelah masa kepelatihan Alfred Riedl pungkas. Pelatih asal Austria itu, diminta kembali membesut skuat Merah Putih pada Juni lalu, hanya untuk gelaran Piala AFF 2016. Periode ketiga kepelatihannya di Indonesia, kembali gagal mengantarkan skuat Garuda menjuarai turnamen sepak bola terbesar di Asia Tenggara tersebut.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement