REPUBLIKA.CO.ID, DOHA -- Juventus gagal meraih torfi Piala Super Italia setelah dibungkam Milan 5-4 (1-1) pada laga di Stadion Jassim Bin Hamad, Doha, Jumat (24/12). Pelatih Bianconeri Massimiliano Allegri memuji gelandang serang Suso dan Milan.
"Dia menjalani pertandingan yang bagus dan ketika dia menjadi kurang berbahaya, Milan tidak menciptakan apa-apa. Saya harus memuji Milan karena mereka menyuguhkan penampilan yang kuat," ujar mantan pelatih Milan ini kepada Rai Sport seperti dikutip Football Italia, Sabtu (24/12)..
Terlepas dari itu, Allegri menegaskan pasukannya seharusnya bisa melakukan lebih baik lagi. Ia menyebut Juventus sudah melakukan segalanya untuk menghindari penalti.
Ia menilai laga pada pengujung tahun kurang ideal bagi timnya. Sebab, Juventus telah melakoni sejumah laga padat dan para pemainnya mulai didera kelelahan. Alasan kebugaran ini, kata Allegri, memaksanya mengganti dua pemain yang cedera di tengah pertandingan, yakni Alex Sandro dan Stefano Sturaro.
Ia menepis anggapan JUventus layak mendapatkan penalti pada saat-saat akhir babak perpanjangan waktu saat bola tendangan Patrice EVra mengenai tangan Mattia De Sciglio.
“Itu bukan penalti, jelas. Kami seharusnya melakukan lebih baik lagi selama 120 menit,” tutur Allegri.
Juventus sebelumnya juga gagal menjuarai Piala Super Italia 2014 di Doha lewat adu penalti setelah bermain imbang 2-2 dengan Napoli. Allegri berharap timnya menang pada kesempatan ketiga di Doha.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
