REPUBLIKA.CO.ID, BILBAO -- Bek Barcelona Gerard Pique tak terima dengan kekalahan timnya 1-2 di markas Athletic Bilbao. Barca melawat ke San Memes, Jumat (6/1) dini hari WIB, untuk melakoni pertandingan leg pertama babak 16 besar Copa Del Rey. Menurut Pique, kepemimpinan wasit merugikan timnya.
Barca tertinggal 0-2 sejak babak pertama lewat gol yang dibuat duet penyerang Aritz Aduriz dan Inaki Williams . Satu-satunya balasan Los Azulgrana tercipta pada babak kedua lewat tendangan bebas Lionel Messi.
“Harusnya kami mendapatkan dua penalti. Kami paham bagaimana wasit (David Fernandez) tidak adil. Pelanggaran terhadap Neymar sangat mutlak,” kata Pique, dikutip dari Marca.
Secara permainan, pemain timnas Spanyol tersebut mengakui Los Leones bermain bagus pertahanan yang dirancang pelatih Enresto Valverde begitu rapi.
Terlepas dari itu, kekalahan dengan skor 1-2 menurut Pique tidak terlalu buruk. Ia yakin pada leg kedua El Barca dapat membalikkan keadaan untuk melangkah ke perempat final.
“Kami bisa membuat balasan. Peluang kami masih terbuka lebar,” ujar pasangan penyanyi top Shakira tersebut.
Barcelona akan menjamu Athletic Bilbao di Camp Nou pada Kamis (12/1) dini hari WIB. Barcelona hanya butuh menang 1-0 atau skor lain dengan selisih dua gol.