REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Pelatih Liverpool Juergen Klopp mengakui Manchester United saat ini berbeda dengan saat mereka bertemu di Stadion Anfield beberapa waktu lalu. Setelah berhasil menahan imbang Liverpool di Anfield, United seperti lepas dari belenggu dan mencatatkan hasil positif sejauh ini.
Kali ini Liverpool akan bertandang ke Stadion Old Trafford, markas kebanggaan United, Ahad (15/1). Dalam laga ini, Klopp mengakui pemain yang akan dia waspadai adalah gelandang serang Armenia, Henrikh Mkhitaryan. Kehadiran Mkhitaryan dikatakannya membuat permainan United sangat berbeda dibandingkan awal musim lalu.
Klopp mengatakan, Mkhitaryan dapat menjadi penentu dalam pertandingan yang akan digelar di teater mimpi (julukan unik Old Trafford) Manchester United.
“Henrikh Mkhitaryan menggabungkan kemampuan dalan tempo tinggi. Pencetak gol yang bagus, punya sikap bagus, serta pekerja yang bagus juga,” tutur Klopp Sabtu (14/1).
Klopp sendiri dinilai sebagai pelatih yang sangat hafal dengan permainan Mkhitaryan. Sebab, keduanya pernah bekerja sama saat masih membela klub Bundesliga Jerman, Borussia Dortmund. Menurut pelatih asal Jerman itu, Mkhitaryan juga memiliki kemampuan adaptif yang sangat tinggi. Sebab, kapten tim nasional Armenia mampu ditempatkan dalam posisi berbeda.
“Dia bisa bermain di posisi berbeda dan dia adalah pemain kelas dunia, itu tidak diragukan,” tegas dia.
Mkhitaryan berhasil menjadi salah satu penentu kesuksesan United bulan ini setelah mencetak gol perdananya melawan Zorya dalam Liga Eropa yang dilakoni United. Bahkan, Mkhitaryan berhasil mencetak gol indah ‘tendangan kalajengking’ kala melawan Sunderland bulan lalu.
Klopp berharap pulihnya Matip langsung dapat 'nyetel' dengan seluruh pemain Liverpool untuk menjaga benteng pertahanan the Reds dari serangan yang dibangun lini depan United. Klopp sudah mengetahui pola serangan apa yang akan dia terapkan saat melawan United di Old Trafford nanti.
“Umpan kami harus lebih cepat dan lebih dulu mengambil inisiatif. Kalau tidak dapat berjalan dengan baik kami harus berpikir tentang itu, kami tahu apa yang harus kami lakukan,” tegas dia.